HUBUNGAN STATUS IDENTITAS DENGAN SELF-ESTEEM REMAJA (Studi Deskriptif Korelasi pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 2 Kota Bandung Tahun Ajaran 2010/2011)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status identitas dengan self-esteem pada remaja dan perbedaan self-esteem pada setiap status identitas. Penelitian dilaksanakan dengan pendekatan kuantitatif, metode deskriptif dan teknik studi korelasional. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2011-06-08.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status identitas dengan self-esteem pada remaja dan perbedaan self-esteem pada setiap status identitas. Penelitian dilaksanakan dengan pendekatan kuantitatif, metode deskriptif dan teknik studi korelasional. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMAN 2 Bandung tahun ajaran 2010/2011 yang berjumlah 117 siswa. Sampel diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling. Berdasarkan hasil analisis deskriptif diperoleh gambaran bahwa siswa cenderung memiliki low profile identity status dan self-esteem sedang. Data penelitian yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik korelasi Coeficient Contingency dan ANOVA, diuji pada taraf signifikansi dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa korelasi antara status identitas dengan self-esteem memiliki signifikansi 0,028 dan komparasi antara self-esteem pada setiap status identitas memiliki signifikansi 0,001. Dengan demikian hipotesis alternatif (Ha) yang dirumuskan dalam penelitian ini diterima, artinya terdapat hubungan yang signifikan antara status identitas dengan self-esteem dan terdapat perbedaan yang signifikan antara self-esteem pada setiap status identitas siswa kelas XI SMAN 2 Bandung tahun ajaran 2010/2011. Penelitian ini merekomendasikan kepada pihak sekolah untuk memberikan informasi atau layanan-layanan terkait semua komponen sekolah, khususnya bagi siswa yang mengalami kesulitan dalam melakukan eksplorasi dan menentukan komitmen terkait upaya pembentukan status identitas diri yang ideal. Selain itu, bagi siswa yang memiliki self-esteem rendah atau sedang agar belajar untuk memberanikan diri berbicara kepada guru pembimbing, baik tentang potensi maupun permasalahan yang dihadapinya, sehingga menjadi terbantu dalam menemukan sumber-sumber untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang sedang dihadapinya. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan melakukan penelitian yang lebih komprehensif lagi dengan memilih responden yang memiliki usia lebih tinggi dari siswa SMA, menggunakan instrumen yang reliabilitasnya lebih tinggi, dan menambahkan variabel-variabel lain yang berhubungan dengan status identitas dan self-esteem. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/63464/1/s_psi_0705036_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/63464/2/s_psi_0705036_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/63464/3/s_psi_0705036_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/63464/4/s_psi_0705036_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/63464/5/s_psi_0705036_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/63464/6/s_psi_0705036_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/63464/7/s_psi_0705036_bibliography.pdf |