PROGRAM BIMBINGAN BAGI SISWA UNDERACHIEVER (Studi Pengembangan Program Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri 11 Bandung Tahun Ajaran 2008/2009)

Penelitian ini dilatari oleh fenomena banyaknya siswa Sekolah Menengah Atas yang memiliki prestasi akademik tidak sesuai dengan potensi yang dimilikinya (underachiever). Fakta membuktikan bahwa tingginya potensi siswa tidak selalu berbanding lurus dengan prestasi akademik yang dicapai. Berdasarkan b...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Dewang Sulistiana, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-08-13.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_63487
042 |a dc 
100 1 0 |a Dewang Sulistiana, -  |e author 
245 0 0 |a PROGRAM BIMBINGAN BAGI SISWA UNDERACHIEVER (Studi Pengembangan Program Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri 11 Bandung Tahun Ajaran 2008/2009) 
260 |c 2009-08-13. 
500 |a http://repository.upi.edu/63487/1/S_PPB_040109_Table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/63487/2/S_PPB_040109_Chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/63487/3/S_PPB_040109_Chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/63487/4/S_PPB_040109_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/63487/5/S_PPB_040109_Chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/63487/6/S_PPB_040109_Chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/63487/7/S_PPB_040109_Bibliography.pdf 
520 |a Penelitian ini dilatari oleh fenomena banyaknya siswa Sekolah Menengah Atas yang memiliki prestasi akademik tidak sesuai dengan potensi yang dimilikinya (underachiever). Fakta membuktikan bahwa tingginya potensi siswa tidak selalu berbanding lurus dengan prestasi akademik yang dicapai. Berdasarkan beberapa literatur fenomena tersebut terjadi karena proses belajar dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling terkait diantaranya adalah konsep diri akademik, motivasi, sikap serta kebiasaan belajar. Siswa underachiever yang dimaksud dalam penelitian ini adalah siswa yang memiliki kesenjangan antara potensi yang dimiliki dengan prestasi belajar yang ditampilkanya. Potensi yang dimiliki siswa sebagai modal awal dalam melakukan proses belajar di sekolah diukur dengan menggunakan tes intelegensi, sedangkan prestasi akademik yang ditampilkan di sekolah diukur dengan nilai yang diperoleh dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh guru. Prestasi aktual siswa dalam penelitian ini mengacu pada nilai raport yang didapatkan karena nilai rapot tersebut merupakan manifestasi dari seluruh kegiatan belajar siswa di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data empiris mengenai gambaran umum konsep diri akademik, motivasi, serta sikap dan kebiasaan belajar siswa underachiever sebagai dasar pengembangan program bimbingan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development). Dari hasil penelitian ini diharapkan tersusun program bimbingan yang secara hipotetik efektif bagi siswa underachiever.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) konsep diri akademik 3,77% termasuk pada kategori tinggi, 93,39% berada dalam kategori sedang, dan 2,83% termasuk kedalam kategori rendah. 2) motivasi belajar siswa underachiever 3,77% termasuk pada kategori sangat tinggi, 27,35 % berada pada kategori tinggi, 45,28 sedang; 22,64% rendah, dan 0,94% memiliki motivasi belajar yang sangat rendah. 3) sikap dan kebiasaan belajar siswa underachiever 3,77% termasuk pada kategori tinggi 89,62% sedang dan 6,6% termasuk kedalam kategori rendah. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa secara umum konsep diri akademik, motivasi belajar serta sikap dan kebiasaan belajar siswa underachiever kelas X SMA Negeri 11 Bandung tahun ajaran 2008/2009 berada pada kategori sedang. Hal ini mengandung arti bahwa perkembangan konsep diri akademik, motivasi belajar serta sikap dan kebiasaan belajar siswa underachiever belum berada pada tarap optimal. Perbedaan capaian pada setiap aspek dan indikator dari konsep diri akademik, motivasi belajar, serta sikap dan kebiasaan belajar siswa underachiever. untuk mengoptimalkan perkembangan konsep diri akademik, motivasi belajar, serta sikap dan kebiasaan belajar perlu disusun program bimbingan dan konseling yang secara hipotetik dapat membantu siswa underachiever. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
690 |a LC Special aspects of education 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/63487/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/63487  |z Link Metadata