PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING UNTUK MENGEMBANGKAN KECERDASAN EMOSI SISWA SMA (Studi Pengembangan Program Hipotetik Bimbingan Sosial Pribadi untuk Siswa Kelas XI SMA Pasundan 1 Bandung Tahun Ajaran 2008/2009)

Penelitian berawal dari fenomena banyak orang yang gagal dalam hidupnya bukan karena kecerdasan intelektualnya rendah, namun karena kecerdasan emosi nya belum berkembang secara optimal. Tidak sedikit orang yang sukses dalam hidupnya karena memiliki kecerdasan emosional, meskipun intelegensi intelekt...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Eka Ratnaningrum, - (Author)
Format: Book
Published: 2010-03-03.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian berawal dari fenomena banyak orang yang gagal dalam hidupnya bukan karena kecerdasan intelektualnya rendah, namun karena kecerdasan emosi nya belum berkembang secara optimal. Tidak sedikit orang yang sukses dalam hidupnya karena memiliki kecerdasan emosional, meskipun intelegensi intelektualnya (IQ) pada tingkat rata-rata. Melihat fakta di atas maka penting bagi para remaja khususnya usia SMA untuk mengenali kecerdasan emosinya. Penelitian bertujuan mengetahui gambaran kecerdasan emosi siswa kelas XI SMA Pasundan 1 Bandung tahun ajaran 2008/2009, mengetahui program bimbingan dan konseling apa yang telah diberikan guru kepada siswa untuk meningkatkan kecerdasan emosi, memperoleh rumusan program bimbingan konseling untuk meningkatkan kecerdasan emosi siswa kelas XI SMA Pasundan 1 Bandung. Pendekatan penelitian adalah kuantitatif-kualitatif atau yang lebih dikenal dengan nama mix-method design (Cresswell, 2002). Pendekatan kuantitatif kentara pada bagian standarisasi intrumen penelitian yaitu dalam hal uji validitas dan reliabilitas instrumen. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI SMA Pasundan 1 Bandung tahun ajaran 2008/2009. Sampel penelitian ini difokuskan pada kelas XI dengan alasan bahwa siswa kelas XI memiliki karakteristik transisi antara siswa kelas X dengan siswa kelas XII. Hasil penelitian menunjukkan gambaran umum kecerdasan emosi siswa kelas XI SMA Pasundan 1 Bandung tahun ajaran 2008/2009 yang berada pada kategori sedang sebanyak 95 (47,5%). Artinya kemampuan siswa dalam mengenali emosi, mengelola emosi, memotivasi diri, empati, dan membina hubungan cukup berkembang optimal. Rekomendasi yang dapat disajikan dalam penelitian adalah layanan Bimbingan dan Konseling hipotetik dalam bidang sosial pribadi untuk mengembangkan kecerdasan emosi siswa SMA. Layanan bimbingan sosial pribadi untuk mengembangkan kecerdasan emosi dapat dilakukan melalui bimbingan kelompok pada komponen pelayanan dasar sehingga guru pembimbing diharuskan membentuk kelompok yang memadai pada setiap pemberian materi. Selain pada pelayanan dasar layanan bimbingan pribadi sosial dapat diberikan melalui layanan responsif, perencanaan individual dan dukungan sistem dengan guru mata pelajaran khususnya yang ada kaitannya dengan pengembangan kecerdasan emosi siswa.
Item Description:http://repository.upi.edu/63499/1/S_PPB__011519_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/63499/2/S_PPB_011519_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/63499/3/S_PPB__011519_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/63499/4/S_PPB__011519_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/63499/5/S_PPB__011519_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/63499/6/S_PPB_011519_Bibliographhy.pdf
http://repository.upi.edu/63499/7/S_PPB_011519_Appendix.pdf