PROGRAM BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL UNTUK MENGEMBANGKAN SIKAP REMAJA TERHADAP PERILAKU HETEROSEKSUAL PADA MASA PACARAN : Disusun Berdasarkan Studi Deskriptif terhadap Siswa Kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Setu Bekasi Tahun Ajaran 2009-2010

Salah satu tugas perkembangan remaja untuk mencapai seksualitas dewasa adalah mengembangkan sikap terhadap seksualitas. Minat remaja terhadap seks, lawan jenis dan peran yang diterima oleh lingkungan sosial adalah hal yang harus dikembangkan. Sikap yang sesuai akan mengarahkan pada penyesuaian heter...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Anisa Jala Palupi, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-09-23.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Salah satu tugas perkembangan remaja untuk mencapai seksualitas dewasa adalah mengembangkan sikap terhadap seksualitas. Minat remaja terhadap seks, lawan jenis dan peran yang diterima oleh lingkungan sosial adalah hal yang harus dikembangkan. Sikap yang sesuai akan mengarahkan pada penyesuaian heteroseksual yang baik. Perilaku heteroseksual pada masa remaja sebagian muncul melalui hubungan pacaran. Perilaku heteroseksual pada masa pacaran terdiri dari keepsakes, constant association, confidance, creative expression, touching, necking, petting dan premarital intercourse. Dengan mengetahui sikap remaja terhadap perilaku heteroseksual pada masa pacaran maka diharapkan dapat memprediksi perilaku heteroseksual pada masa pacaran yang akan muncul. Penelitian yang dilakukan ditujukan untuk mendapatkan rumusan program bimbingan untuk mengembangkan sikap remaja terhadap perilaku heteroseksual pada masa pacaran, berdasarakan gambaran sikap remaja terhadap perilaku heteroseksual pada masa pacaran yang didapatkan melalui penyebaran angket sikap remaja terhadap perilaku heteroseksual pada masa pacaran. Pendekatan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif, digunakan untuk mengungkap gambaran sikap remaja terhadap perilaku heteroseksual pada masa pacaran siswa kelas XI SMAN 1 Setu Bekasi Tahun Ajaran 2009-2010. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Populasi dan sampel penelitian dilakukan dengan teknik simple random sampling. Data mengenai gambaran sikap remaja terhadap perilaku heteroseksual pada masa pacaran dan program bimbingan digunakan 3 (tiga) instrumen yaitu : angket, pedoman wawancara dan pedoman observasi. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar siswa memiliki sikap netral sebanyak 68% (96 siswa), negatif sebanyak 18% (26 siswa) dan positif sebanyak 13% (19 siswa). Ini mengindikasikan siswa kelas XI SMAN 1 Setu Bekasi tidak menilai perilaku heteroseksual pada masa pacaran sebagai perilaku yang menyenangkan dan juga tidak menilai perilaku tersebut sebagai perilaku yang tidak menyenangkan. Sekolah yang merupakan tempat penelitian belum memiliki program bimbingan untuk mengembangkan sikap remaja terhadap perilaku heteroseksual pada masa pacaran. Rekomendasi diberikan, kepada : (1) Orang tua dan guru, diharapkan memperhatikan perilaku seksual remaja dan menyaring atau mengendalikan sumber informasi, (2) guru BK, diharapkan menjalankan program yang telah direkomendasikan kepada sekolah untuk mengembangkan sikap remaja terhadap perilaku heteroseksual pada masa pacaran, (3) Siswa, memiliki pedoman untuk mengembangkan sikap yang sesuai dengan sistem nilai dan norma tentang perilaku heteroseksual pada masa pacaran.
Item Description:http://repository.upi.edu/64008/1/S_PPB_055208_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/64008/2/S_PPB_055208_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/64008/3/S_PPB_055208_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/64008/4/S_PPB_055208_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/64008/5/S_PPB_055208_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/64008/6/S_PPB_055208_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/64008/7/S_PPB_055208_Appendix.pdf