MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN SISWA KELAS V DALAM MENYUSUN KARANGAN NARASI BERDASARKAN TEKS WAWANCARA DI SDN WARAKAS I KECAMATAN BINUANG KABUPATEN SERANG

• Main Author: Yayah Nuryanah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2012-06-26.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/65097/1/s_pgsd_0802342_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/65097/2/s_pgsd_0802342_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/65097/3/s_pgsd_0802342_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/65097/4/s_pgsd_0802342_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/65097/5/s_pgsd_0802342_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/65097/6/s_pgsd_0802342_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/65097/7/s_pgsd_0802342_bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/65097/8/s_pgsd_0802342_appendix.pdf
• Keywords: L Education (General); LB1501 Primary Education

Tujuan penelitian ini adalah adalah (1) Mengetahui bagaimana guru merencanakan kemampuan siswa kelas V dalam menyusun karangan narasi berdasarkan teks wawancara di SDN Warakas I ( 2) Untuk mengetahui bagaimana melaksanakan kemampuan siswa kelas V dalam menyusun karangan narasi berdasarkan teks wawancara (3) Untuk mengetahui bagaimana hasil karangan narasi setelah menggunakan teks wawancara pada proses pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas gunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari beberapa tahap yaitu : Rencana, tindakan, observasi dan refleksi. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Warakas I Kecamatan Binuang Kabupaten Serang, yang berjumlah 30 orang siswa. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan lembar aktivitas guru dan siswa , lembar evaluasi siswa, dan lembar analisis kemampuan siswa Prosedur penelitian dilaksanakan melalui penelitian tindakan kelas (PTK) Kemmis dan M.C Taggart dalam Hopkins: 1993.Siklus yang dilakukan sebanyak tiga kali. Prosedur pelaksanaannya setiap siklusnya terdiri dari empat kegiatan pokok, yaitu perencanaan pembelajaran dibuat dengan menggunakan hasil refleksi pembelajaran dan hasil analisis kemampuan siswa. Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan awal, kegiatan inti,dan kegiatan akhir. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, pembelajaran menyusun karangan narasi berdasarkan teks wawancara dapat mengembangkan kemampuan siswa dan dapat meningkatkan hasil belajar. Dengan KKM 60 peningkatan tersebut terjadi bertahap pada setiap siklusnya, pada siklus pertama rata-rata hasil belajar siswa adalah 61,46 dan persentasi siswa 53,33% pada siklus II 63,33 dan persentasi siswa 63,33% pada siklus terakhir didapatkan rata-rata hasil belajar siswa dalam menyusun karangan narasi dengan menggunakan teks wawancara 68,16 dan persentasi siswa 83,33. Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh kesimpulan bahwa hasil belajar siswa dalam menyusun karangan narasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan teks wawancara dapat meningkatkan kemampuan menulis sehingga baik kiranya digunakan oleh guru untuk meninggkatkan kemampuan menulis siswanya.