PROFIL DAN LEVEL KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA SD DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMECAHAN MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN LUAS DAN KELILING BANGUN DATAR : Studi Kasus dengan Perspektif Grounded Theory tentang Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Kelas V SD di Kecamatan Wonokromo

• Main Author: Dewi Restiaji, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2021-08-27.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/65299/1/T_PD_1707150_Title.pdf; http://repository.upi.edu/65299/2/T_PD_1707150_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/65299/3/T_PD_1707150_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/65299/4/T_PD_1707150_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/65299/5/T_PD_1707150_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/65299/6/T_PD_1707150_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/65299/7/T_PD_1707150_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General); LB1603 Secondary Education. High schools; QA Mathematics

Berpikir kritis matematis merupakan kemampuan yang sangat dibutuhkan bagi siswa untuk memecahkan masalah dalam pembelajaran Matematika. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan tentang profil dan level kemampuan berpikir kritis matematis siswa SD kelas V dalam menyelesaikan soal Matematika yang berkaitan dengan topik geometri khususnya pada materi keliling dan luas bangun datar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan desain penelitian studi kasus dengan perspektif grounded theory. Hasil penelitian yaitu ditemukan tiga level berpikir kritis matematis yang terbentuk yaitu rendah, sedang dan tinggi. Terbentuknya level berpikir kritis matematis dengan disertai criteria dalam setiap levelnya didasarkan pada fenomena atau kejadian yang terjadi pada subjek penelitian. Selain ditemukannya level berpikir kritis matematis yang terbentuk dalam kelas tersebut, penelitian ini juga menghasilkan teori substantif yang muncul berdasarkan data lapangan yaitu (1) siswa dalam lingkungan yang sama belum tentu memiliki kemampuan atau kompetensi yang sama, (2) kemampuan berpikir kritis matematis siswa dalam menyelesaikan soal yang berkaitan dengan topik geometri dipengaruhi oleh tingkat pemahaman siswa tentang materi sebelumnya terutama pada materi geometri, serta (3) kurangnya pengetahuan terhadap materi sebelumnya khususnya tentang topik geometri, menyebabkan siswa tidak mampu membuat alternatif cara untuk menyelesaikan soal yang disediakan. Kata Kunci: berpikir kritis matematis, luas dan keliling bangun datar, siswa sekolah dasar Mathematical critical thinking is an ability that is needed for students to solve problems in learning Mathematics. This study aims to analyze and describe the profile and level of mathematical critical thinking skills of fifth grade elementary school students in solving math problems related to geometry topics, especially in the area of perimeter and area of flat shapes. This research is a descriptive qualitative research with a case study with grounded theory perspective. The results of the study found that three levels of mathematical critical thinking were formed, namely low, medium and high. The formation of mathematical critical thinking levels accompanied by criteria in each level is based on phenomena or events that occur in the research subject. In addition to finding the level of mathematical critical thinking formed in the class, this study also produced substantive theories that emerged based on field data, namely (1) students in the same environment do not necessarily have the same abilities or competencies, (2) students' mathematical critical thinking skills in solving problems related to the topic of geometry is influenced by the level of students' understanding of the previous material, especially on geometry material, and (3) the lack of knowledge of the previous material, especially on the topic of geometry, causes students to be unable to make alternative ways to solve the problems provided. Key Word: mathematic critical thinking, area and perimeter, elementary school