PENGARUH PENGGUNAAN KARTU HURUF TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN HURUF AWAS PADA SISWA LOW VISION KELAS II SDLB DI SLBN-A CITEUREUP CIMAHI : Penelitian Eksperimen dengan Desain Single Subject Research pada "DF" dan "ST" siswa low vision kelas 2 di SDLBN-A Citeureup Cimahi

Penelitian ini berangkat dari permasalahan siswa low vision yang masih memiliki sisa penglihatan belum mampu membaca tulisan huruf awas. Hal ini dapat dilihat dari kemampuan siswa yang berada jauh di bawah kemampuan yang seharusnya telah dimiliki pada tingkatan kelas mereka. Kedua siswa belum menget...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Bagus Syahbayu, - (Author)
Format: Book
Published: 2012-02-24.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini berangkat dari permasalahan siswa low vision yang masih memiliki sisa penglihatan belum mampu membaca tulisan huruf awas. Hal ini dapat dilihat dari kemampuan siswa yang berada jauh di bawah kemampuan yang seharusnya telah dimiliki pada tingkatan kelas mereka. Kedua siswa belum mengetahui huruf-huruf awas (alphabet), suku kata, dan kata secara utuh yang bertuliskan huruf awas. Hal ini menyebabkan mereka kesulitan jika tidak membawa reader pada saat ujian. Berdasarkan permasalahan di atas, maka disusunlah rumusan masalah sebagai berikut : "Bagaimana pengaruh penggunaan kartu huruf terhadap kemampuan membaca permulaan huruf awas pada siswa low vision kelas II SDLB di SLBN A Citeureup Cimahi ?". Untuk menjawab rumusan masalah tersebut, maka dilaksanakan penelitian terhadap siswa low vision yang kemampuan membacanya baru mencapai kemampuan membaca permulaan. Penelitian ini dilaksanakan di SLBN-A Citeureup Cimahi dengan mengambil dua subjek penelitian di kelas dua SDLB. Subjek pertama adalah laki-laki yaitu DF berusia sembilan tahun anak kedua dari dua bersaudara dengan karakteristik baru mampu mengenal sebagian huruf-huruf awas. Ia belum bisa membaca sebuah kata dan kalimat. Subjek yang kedua adalah perempuan yaitu ST berusia sepuluh tahun anak ketiga dari empat bersaudara dengan karakteristik yang hampir sama seperti DF, ST hanya mampu mengenal sebagian huruf-huruf awas namun ST sudah mampu mengeja kata huruf perhuruf walaupun belum mampu menggabungkannya menjadi kata yang utuh. DF dan ST masih memiliki sisa penglihatan yang dapat dioptimalkan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan rancangan Single Subject Research (SSR), dengan desain A-B-A. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi peningkatan kemampuan membaca permulaan. Hal ini dapat dibuktikan dengan meningkatnya mean antara baseline dan intervensi.
Item Description:http://repository.upi.edu/67256/1/s_plb_0704985_table_of_content%281%29.pdf
http://repository.upi.edu/67256/2/s_plb_0704985_chapter1%281%29.pdf
http://repository.upi.edu/67256/3/s_plb_0704985_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/67256/5/s_plb_0704985_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/67256/4/s_plb_0704985_bibliography.pdf