PENGARUH PERMAINAN MONOPOLI TERHADAP PENINGKATAN KECERDASAN INTERPERSONAL DENGAN TEMAN SEBAYA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN : Studi Eksperimen Dengan Desain Single Subject Research Terhadap Siswa Tunagrahita Ringan Kelas VI di SLB B - C YPLAB Banjaran-Bandung

• Main Author: Fajar Rizki Safari, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2010-06-30.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/67438/1/s_plb_054854_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/67438/2/s_plb_054854_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/67438/3/s_plb_054854_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/67438/4/s_plb_054854_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/67438/5/s_plb_054854_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Kecerdasan interpersonal mengacu pada kemampuan seseorang dalam menjalin hubungan dengan cara bersosialisasi dan berkomunikasi dengan orang lain sehingga seseorang dapat berinteraksi dengan baik bila kemampuan kecerdasan interpersonalnya baik pula. Kecerdasan interpersonal pada anak tunagrahita mengalamai berbagai hambatan, diantaranya kurang penyesuaian diri terhadap lingkungan sosial, menyendiri, suka menghindar dari keramaian, ketergantungan hidup pada keluarga, kurangnya kemampuan untuk mengatasi rasa amarah dan rasa takut yang berlebihan, kesulitan dalam mengurus diri dalam masyarakat, tidak memikul tanggung jawab sosial dengan bijaksana, mudah dipengaruhi orang lain dan cenderung melakukan sesuatu tanpa memikirkan akibatnya. Penelitian ini dilakukan pada anak tunagrahita ringan kelas VI di SLB YPLAB Banjaran - Bandung. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara permainan monopoli dengan kecerdasan interpersonal anak tunagrahita ringan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain single subject research, yaitu penelitian yang analisis datanya dilakukan secara subjek per subjek. Adapun model yang digunakan yaitu desain A-B-A yaitu A adalah kondisi awal subjek tanpa diberikan intervensi, B tahap pemberian interpensi dengan menggunakan permainan monopoli dan A' tahap akhir tanpa diberikan intervensi. Berdasarkan analisis statistic deskriptif, perbandingan antara rata-rata baseline-1 (A1), intervensi (B), dan baseline (A2) menunjukan perubahan yang membaik dari rata-rata 45,45% (baseline / A1), menjadi 74,97% (intervensi / B), dan 82,94% (baseline / A2). Hal ini menunjukan bahwa dengan intervensi subjek dapat berkembang kecerdasan interpersonalnya.