ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP DITINJAU DARI SELF-EFFICACY SISWA

Abstrak. Kemampuan pemecahan masalah erat kaitannya dengan keyakinan siswa dalam menyelesaikan soal. Keyakinan yang dimiliki siswa menyelesaikan tugas atau tindakan tertentu disebut self-efficacy. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan proses penyelesaian masalah matematis s...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Novrike Mulyawati, - (Author)
Format: Book
Published: 2022-02-04.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_71164
042 |a dc 
100 1 0 |a Novrike Mulyawati, -  |e author 
245 0 0 |a ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP DITINJAU DARI SELF-EFFICACY SISWA 
260 |c 2022-02-04. 
500 |a http://repository.upi.edu/71164/7/T_MTK_1906508_Title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/71164/2/T_MTK_1906508_Chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/71164/3/T_MTK_1906508_Chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/71164/4/T_MTK_1906508_Chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/71164/5/T_MTK_1906508_Chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/71164/6/T_MTK_1906508_Chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/71164/1/T_MTK_1906508_Appendix.pdf 
520 |a Abstrak. Kemampuan pemecahan masalah erat kaitannya dengan keyakinan siswa dalam menyelesaikan soal. Keyakinan yang dimiliki siswa menyelesaikan tugas atau tindakan tertentu disebut self-efficacy. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan proses penyelesaian masalah matematis siswa ditinjau dari self-efficacy, gambaran kemampuan pemecahan masalah matematis siswa ditinjau dari self-efficacy, serta apa saja kendala yang dihadapi siswa dalam menyelesaikan masalah matematis ditinjau dari self-efficacy. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII di salah satu SMPN Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan angket, tes dan wawancara. Angket diberikan untuk melihat tingkat self-efficacy siswa, tes diberikan untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah matematis siswa, serta wawancara dilakukan untuk menguatkan hasil temuan penelitian. Angket diberikan kepada 32 subjek penelitian, sedangkan tes dan wawancara dilakukan terhadap 6 subjek terpilih dengan rincian 2 siswa dengan self-efficacy tinggi, 2 siswa dengan self-efficacy sedang, dan 2 siswa dengan self-efficacy rendah. Hasil dari penelitian ini adalah: 1). Pada proses penyelesaian masalah matematis, secara umum siswa dengan self-efficacy tinggi, sedang dan rendah dalam setiap tahapan pemecahan masalah matematis memiliki kemampuan pemecahan masalah yang baik. 2) Pada gambaran kemampuan pemecahan masalah matematis, siswa dengan self-efficacy tinggi berada pada kategori sangat baik. Siswa dengan self-efficacy sedang berada pada kategori baik. Sedangkan siswa dengan self-efficacy rendah memiliki kemampuan pemecahan matematis yang berbeda, yaitu kategori baik dan sangat baik. Penelitian ini juga menemukan bahwa siswa dengan self-efficacy rendah ternyata memiliki kemampuan pemecahan masalah yang baik. 3) Kendala yang dihadapi siswa saat proses pemecahan masalah seperti siswa belum terbiasa mengerjakan soal dengan langkah-langkah pemecahan masalah, kurang teliti, hanya ingin cepat selesai, serta terkadang lupa untuk menuliskan kesimpulan jawaban. Siswa juga merasa gugup dalam menjawab soal, merasa ragu-ragu karena jawaban yang diberikan belum tentu benar, merasa khawatir gagal dalam menyelesaikan soal yang diberikan, serta merasa cemas dalam mengerjakan soal yang diberikan. Sebaiknya siswa perlu dibiasakan untuk mengerjakan soal berbentuk pemecahan masalah dan siswa perlu didorong untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa. Abstract. Problem solving ability is closely related to students' beliefs in solving problems. The belief that students have in completing certain tasks or actions is called self-efficacy. This study aims to analyze and describe the process of solving students' mathematical problems in terms of self-efficacy, a description of students' mathematical problem solving abilities in terms of self-efficacy, and what obstacles students face in solving mathematical problems in terms of self-efficacy. The method used in this research is qualitative research with case study design. The subjects of this study were students of class VIII SMPN Tanjung Jabung Timur, Jambi Province. Data was collected using questionnaires, tests and interviews. Questionnaires were given to see the level of students' self-efficacy, tests were given to measure students' mathematical problem solving abilities, and interviews were conducted to strengthen the research findings. Questionnaires were given to 32 research subjects, while tests and interviews were conducted on 6 selected subjects with details of 2 students with high self-efficacy, 2 students with moderate self-efficacy, and 2 students with low self-efficacy. The results of this study are: 1). In the process of solving mathematical problems, in general students with high, medium and low self-efficacy in each stage of solving mathematical problems have good problem solving abilities. 2) In the description of mathematical problem solving abilities, students with high self-efficacy are in the very good category. Students with self-efficacy are in the good category. Meanwhile, students with low self-efficacy have different mathematical solving abilities, namely good and very good categories. This study also found that students with low self-efficacy had good problem solving abilities. 3) Constraints faced by students during the problem-solving process such as students are not used to working on problems with problem-solving steps, are less thorough, just want to finish quickly, and sometimes forget to write down the conclusion of the answer. Students also feel nervous in answering questions, feel doubtful because the answers given are not necessarily correct, feel worried about failing to solve the questions given, and feel anxious in working on the questions given. Students should be accustomed to working on problems in the form of problem solving and students need to be encouraged to increase student confidence. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
690 |a TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/71164/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/71164  |z Link Metadata