PERSEPSI REMAJA AKHIR TENTANG KOMUNIKASI YANG EFEKTIF DENGAN ORANG TUA PERIHAL TUNTUTAN AKADEMIK DI PERGURUAN TINGGI

• Main Author: Merryana Kurnia Tampubolon, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2022-01-31.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/72514/1/T_PP_1907335_Title.pdf; http://repository.upi.edu/72514/2/T_PP_1907335_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/72514/3/T_PP_1907335_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/72514/4/T_PP_1907335_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/72514/5/T_PP_1907335_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/72514/6/T_PP_1907335_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/72514/7/T_PP_1907335_Appendix.pdf
• Keywords: B Philosophy (General); L Education (General); LB2300 Higher Education

Remaja akhir yang studi di perguruan tinggi menghadapi berbagai tuntutan akademik yang dapat menimbulkan ketegangan dan depresi, bahkan kegagalan akademik. Untuk mencegah dan mengatasi dampak negatif tersebut, remaja akhir perlu mengkomunikasikan tuntutan akademik yang dialaminya kepada orang tua melalui komunikasi yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran seperti apa komunikasi yang efektif dengan orang tua menurut persepsi remaja akhir, serta faktor-faktor apa yang dapat mendukung dan menghambat berkembangnya komunikasi yang efektif antara remaja akhir dan orang tua perihal tuntutan akademik di perguruan tinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis isi deskripsi. Instrumen penelitian disusun menggunakan open ended question dan dianalisa secara human coding. Pengolahan data menggunakan metode statistika deskriptif yang hasilnya disajikan dalam bentuk tabel dan diagram. Sampel penelitian ini adalah 224 responden yang merupakan remaja akhir yang studi di jenjang diploma dan strata satu di 17 perguruan tinggi yang berada di wilayah Bandung Raya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar remaja akhir berpersepsi bahwa komunikasi dikatakan efektif dengan adanya pesan yang mendukung, adanya kepedulian dan solusi, adanya saling keterbukaan dan hubungan yang dekat, serta saling memahami pesan yang disampaikan. Faktor pendukung komunikasi efektif meliputi adanya kedekatan hubungan dan saling terbuka, adanya dukungan dan kepedulian dari orang tua, latar belakang pendidikan dan pengetahuan akademik orang tua, cara pandang dan saling memahami pesan yang disampaikan. Faktor penghambat dipersepsi dengan kurangnya intensitas pertemuan, faktor internal dalam diri individu, faktor eksternal, hubungan yang tidak dekat serta kurangnya keterbukaan. Kata-kata kunci : Komunikasi efektif, persepsi, remaja akhir, tuntutan akademik. Merryana Kurnia Tampubolon, 2022 PERSEPSI REMAJA AKHIR TENTANG KOMUNIKASI YANG EFEKTIF DENGAN ORANG TUA PERIHAL TUNTUTAN AKADEMIK DI PERGURUAN TINGGI Universitas Pendidikan Indonesia I repository.upi.edu I perpustakaan.upi.edu ABSTRACT Merryana Kurnia Tampubolon.(2022). The Perception of Late Adolescents on Effective Communication with Parents Regarding Academic Demand in Higher Education. Educational Psychology, School of Postgraduate Studies. Supervisors: Prof. Dr. H. Syamsu Yusuf, LN., M.Pd dan Dr. Tina Hayati Dahlan, S.Psi., M.Pd., Psikolog Late adolescents who study in higher education, face some of academic demands, thus making it possible for inducing stress, depression, and academic failure. To prevent and overcome these negative impacts, late adolescents need to communicate the academic demands they experience to their parents, through effective communication. The purpose of this study is to describe what effective communication with parents looks like, what factors can support or hinder the development of effective communication between late adolescents and parents regarding academic demands in higher education. This study uses a quantitative approach along with the description content analysis method. The research instrument was made using open ended questions and analyzed by human coding. Processing of data using descriptive statistical methods which results are presented in the form of tables and diagrams. The sample of this research was 224 respondents who are currently taking a diploma level education and also undergraduates students from 17 universities and institutes in Bandung Raya. The result shows that most of the late adolescents have perception that communication is considered effective where there are supportive messages, where compasssion and solution are articulated, where both sides maintain a close relationship and openness, and where both sides can understand each other. Key factors that charactirize an effective coomunication include a bond and openness between both sides, support and care by the parents, their academic knowledge and educational background, and also the perspective and comprehension toward message. The inhibiting factors are inadequate intensity in togetherness, internal factors of the individual, external factors, a cold relatioship and also a lack of openness. Keywords: Academic demand, effective communication, late adolescents, perception.