RANCANG BANGUN GAME EDUKASI UNTUK PENGENALAN KEBUDAYAAN KAMPUNG NAGA MENGGUNAKAN METODE FINITE STATE MACHINE (FSM)

Pengaruh budaya asing yang semakin gencar, membuat generasi muda tidak tertarik untuk mempelajari budaya tradisional. Bahkan sedikit demi sedikit telah menjauhi dan mulai melupakan budaya tradisional bangsa. Pada umumnya mengenalkan kebudayaan masih menggunakan buku, video, dan lain-lain. Video game...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Muhammad Ikhsan Nurulfalaah, - (Author)
Format: Book
Published: 2022-04-27.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pengaruh budaya asing yang semakin gencar, membuat generasi muda tidak tertarik untuk mempelajari budaya tradisional. Bahkan sedikit demi sedikit telah menjauhi dan mulai melupakan budaya tradisional bangsa. Pada umumnya mengenalkan kebudayaan masih menggunakan buku, video, dan lain-lain. Video games adalah sebuah aktifitas yang paling diminati dari kalangan muda hingga kalangan orang tua. Game yang memiliki konten pendidikan lebih dikenal dengan istilah game edukasi. Salah satu unsur yang berperan penting dalam sebuah game adalah kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Salah satu penerapan kecerdasan buatan di game untuk pengambilan keputusan yang cerdas adalah Finite State Machine (FSM). Penerapan FSM pada penelitian ini berguna untuk menentukan berbagai macam respon NPC berdasarkan interaksi yang dilakukan oleh pemain. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan subjek penelitian 77 orang. Materi kebudayaan yang diterapkan pada game edukasi ini didapatkan dengan cara wawancara kepada ahli. Berdasarkan hasil penelitian, pengguna dapat memahami dengan sangat baik (94.5%) rumah adat, kesenian, daerah, adat istiadat, dan mata pencaharian Kampung Naga. Pengguna menanggapi adanya game edukasi ini dengan sangat baik (87.9%). Hasil tersebut merepresentasikan bahwa game pengenalan kebudayaan Kampung Naga menjadi alternatif pilihan untuk meningkatkan pengetahuan kebudayaan khususnya di Kampung Naga. The influence of foreign cultures is getting more intense, making the younger generation not interested in learning traditional culture. Even little by little has moved away and began to forget the nation's traditional culture. In general, introducing culture is still using books, videos, and others. Video games are an activity that is most in demand from young people to the elderly. Games that have educational content are better known as educational games. One element that plays an important role in a game is artificial intelligence (AI). One application of artificial intelligence in games for intelligent decision making is the Finite State Machine (FSM). The application of FSM in this study is useful for determining various kinds of NPC responses based on interactions made by players. The method used in this study is Research and Development (R&D) with 77 research subjects. The cultural material applied to this educational game was obtained by interviewing experts. Based on the research results, users can understand very well (94.5%) traditional houses, arts, regions, customs, and the livelihoods of Kampung Naga. Users respond to this educational game very well (87.9%). These results represent that the game to introduce the culture of Kampung Naga is an alternative choice to increase cultural knowledge, especially in Kampung Naga.
Item Description:http://repository.upi.edu/72664/1/S_KOM_1704834_Title.pdf
http://repository.upi.edu/72664/2/S_KOM_1704834_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/72664/3/S_KOM_1704834_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/72664/4/S_KOM_1704834_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/72664/5/S_KOM_1704834_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/72664/6/S_KOM_1704834_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/72664/7/S_KOM_1704834_Appendix.pdf