PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA LAMPUNG

• Main Author: Eka Sofia Agustina, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2005-04-25.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/74180/1/T_BIND_029403_title.pdf; http://repository.upi.edu/74180/2/T_BIND_029403_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/74180/3/T_BIND_029403_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/74180/4/T_BIND_029403_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/74180/5/T_BIND_029403_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/74180/6/T_BIND_029403_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/74180/7/T_BIND_029403_chapter6.pdf; http://repository.upi.edu/74180/8/T_BIND_029403_appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Tujuan pengajaran bahasa Lampung adalah agar siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Lampung yang baik dan benar serta dapat digunakan sesuai dengan jenjang pendidikan. Namun dalam pelaksanaannya, untuk mencapai tujuan tersebut siswa merasa kesulitan. Hal tersebut muncul karena kurangnya penguasaan kosakata bahasa Lampung yang dimiliki siswa, baik dalam dialek-A maupun dialek-O. Oleh karena itu, pembelajaran kosakata bahasa Lampung menjadi bagian materi pembelajaran untuk menunjang tujuan tersebut. Dengan dasar bahwa kualitas keterampilan berbahasa Lampung seorang siswa, bergantung kepada kuantttas dan kualitas kosakata yang dimilikinya. Fenomena itulah yang mendasari penulis untuk menerapkan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran kosakata bahasa Lampung di SMPN 22 Kota Bandar Lampung. Penelitian tindakan kelas (classroom action research) merupakan metode penelitian yang digunakan untuk menambah penguasaan kosakata bahasa Lampung siswa dalam dialek-A dan dialek-O. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas dirancang dalam empat siklus, persiklus terdiri atas tiga penahapan yaitu (1) perencanaan tindakan; (2) pelaksanaan tindakan; dan (3) refleksi. Data penelitian yang dianalisis penulis, diperoleh dari proses pembelajaran selama pelaksanaan empat siklus ditambah tes awal dan tes akhir. Sampel dalam penelitian ini addlah siswa kelas l-C SMPN 22 Kota Bandar Lampung yang berjumlah 40 siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh temuan sebagai berikut: tes awal memperoleh nilai rata-rata 58; nilai rata-rata formatif siklus I adalah 60; nilai rata-rata formatif siklus II adalah 69,5; nilai rata-rata formatif siklus III adalah 68; nilai rata-rata formatif siklus IV adalah 77,5; dan nilai rata-rata tes akhir adalah 86. Dengan demikian, hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan pendekatan kontekstual penguasaan kosakata bahasa Lampung siswa dalam dialek-A dan dialek-O dapat meningkat