PENGEMBANGAN PROGRAM PELATIHAN MOTEF BERPRESTASI BAGI SISWA SMU : Uji Coba pada Siswa SMU BPII di Bandung

Pengembangan Program Pelatihan Motif Berprestasi bagi Siswa SMU ( Uji Coba pada Siswa SMU BPI I Bandung) Penelitian ini dilatarbelakangi adanya gejala kemalasan dan rendahnya semangat belajar siswa. Fenomena ini diduga akibat rendahnya motif berprestasi siswa SMU. Sampai saat ini belum ada upaya sis...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Teti Ratnawulan, - (Author)
Format: Book
Published: 2001-08-21.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pengembangan Program Pelatihan Motif Berprestasi bagi Siswa SMU ( Uji Coba pada Siswa SMU BPI I Bandung) Penelitian ini dilatarbelakangi adanya gejala kemalasan dan rendahnya semangat belajar siswa. Fenomena ini diduga akibat rendahnya motif berprestasi siswa SMU. Sampai saat ini belum ada upaya sistematik untuk meningkatkan motif berprestasi siswa sebagai bagian dari bimbingan dan konseling di sekolah. Penelitian ini terfokus pada pengembangan program yang dimaksud untuk meningkatkan motif berprestasi siswa. Berdasar analisis kebutuhan siswa, aspirasi guru serta guru pembimbing, program pelatihan motif berprestasi bagi siswa SMU sangatlah diperlukan. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk penyesuaian dan pengembangan program pelatihan motif berprestasi yang diujicobakan kepada siswa SMU BPI I Bandung. Temuan penelitian yang pertama menunjukan bahwa pelatihan motif berprestasi dapat meningkatkan motif berprestasi siswa SMU. Peningkatan itu dilihat dari adanya perubahan signifikan antara skor tes awal dan skor di akhir perlakuan program pelatihan. Temuan penelitian kedua, bahwa dari 12 aspek motif berprestasi, ada 11 aspek motif berprestasi yang meningkat yakni (1) bertanggung jawab atas tindakannya sendiri, (2) belajar dari kegagalan dan memanfaatkan pengalaman hidupnya, (3) berani mengambil risiko sedang dengan perhitungan (bukan untung-untungan), (4) berusaha mencari pemecahan masalah secara kreatif dan inovatif, (5) bersemangat dan gemar bekerja keras, (6) tidak lekas puas karena selalu ingin lebih baik dari sebelumnya, (7) berorientasi masa depan, (8) dapat memanfaatkan kesempatan untuk tujuan positif (9) senang mencari pengalaman baru (10) disiplin pribadi yang tinggi, (11) tahan kritik dan isu-isu yang tidak objektif. Aspek yang tidak meningkat adalah selalu memiliki tujuan dan harapan jangka. Temuan ketiga tentang manfaat program pelatihan bahwa sangat bermanfaat dengan pertimbangan waktu, bentuk, cara dan tim penyelenggara program pelatihan. Manfaat program pelatihan bagi peningkatan motif berprestasi siswa sangat bermanfaat dilihat dari peningkatan tiap aspek motif berprestasi pada diri subjek. Hasil uji validasi menyatakan bahwa program pelatihan motif berprestasi dapat digunakan untuk tingkatan Sekolah Menengah Umum (SMU). Artinya program pelatihan motif berprestasi dapat diterapkan/direkomendasikan di Sekolah Menengah Umum (SMU) yang mempunyai beberapa karakteristik sama dengan lokasi penelitian.
Item Description:http://repository.upi.edu/74469/1/T_BP_989733_title.pdf
http://repository.upi.edu/74469/2/T_BP_989733_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/74469/3/T_BP_989733_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/74469/4/T_BP_989733_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/74469/5/T_BP_989733_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/74469/6/T_BP_989733_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/74469/7/T_BP_989733_bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/74469/8/T_BP_989733_appendix.pdf