PENGEMBANGAN MODEL LAYANAN BIMBINGAN BERBASIS NILAI BUDAYA LOKAL UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK : Suatu Studi pada Siswa SD di Kota Denpasar-Bali

Studi analisis terhadap pengembangan model layanan bimbingan berbasis nilai budaya lokal untuk meningkatkan kreativitas anak pada siswa kelas III SD 8 Denpasar Barat, oleh Anak Agung Ngurah Adhiputra. Penelitian ini berangkat dari kecendrungan yang menunjukan bahwa transformasi permainan tradisional...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Anak Agung Ngurah Adhiputra, - (Author)
Format: Book
Published: 2001-09-01.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_74496
042 |a dc 
100 1 0 |a Anak Agung Ngurah Adhiputra, -  |e author 
245 0 0 |a PENGEMBANGAN MODEL LAYANAN BIMBINGAN BERBASIS NILAI BUDAYA LOKAL UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK : Suatu Studi pada Siswa SD di Kota Denpasar-Bali 
260 |c 2001-09-01. 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/1/T_BP_999544_title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/2/T_BP_999544_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/3/T_BP_999544_chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/4/T_BP_999544_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/5/T_BP_999544_chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/6/T_BP_999544_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/7/T_BP_999544_chapter6.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/8/T_BP_999544_bibliography.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/74496/9/T_BP_999544_appendix.pdf 
520 |a Studi analisis terhadap pengembangan model layanan bimbingan berbasis nilai budaya lokal untuk meningkatkan kreativitas anak pada siswa kelas III SD 8 Denpasar Barat, oleh Anak Agung Ngurah Adhiputra. Penelitian ini berangkat dari kecendrungan yang menunjukan bahwa transformasi permainan tradisional tidak lagi dilakukan melalui jalur keluarga khususnya orang tua, tetapi melalui pergaulan sosial lainya seperti pergaulan di luar rumah dan lingkungan sekolah. Permainan melalui pergaulan spsialpun semakin jarang dilakukan karena berkurangnya tempat bermain dan ketatnya waktu luang bagi anak-anak. Atas kecendrungan itu, maka timbul pemikiran bagaimana mengembangkan model layanan bimbingan berbasis nilai budaya lokal untuk meningkatkan kreativitas anak pada jenjang sekolah dasar. Untuk itu segala sesuatu yang berkaitan dengan layanan bimbingan hams ditata dengan sebaik mungkin, agar mampu membentuk manusia-manusia Indonesia yang berkualitas dan tahu arah serta orientasi masa depannya. Disinilah layanan bimbingan yang dilakukan oleh sekolah dipertaruhkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data utama observasi dan dilengkapi dengan angket dan wawancara untuk gum dan siswa, serta studi dokumentasi. Subyek penelitian adalah kelas III SD tahun ajaran 2000/2001 di SD 8 Dauh Puri Denpasar Barat. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik anak kreatif adalah: percaya diri dan mandiri, bebas dalam menyatakan pendapat, memiliki tanggung jawab dan komitmen terhadap tugas, fleksibel dalam berpikir dan merespon, kaya akan inisiatif, menghargai fantasi, tertarik pada kegiatan kreatif, menghargai kerjasama, toleransi, kritis terhadap pendapat orang lain, senang mengajukan pertanyaan yang baik, dan memiliki etik moral dan estetik yang tinggi. Jenis-jenis permainan tradisional ini difokuskan pada lima jenis permainan, yaitu: goak mating taluh, siap-siapan, kelik-kelikcm, meong-meongan, danjaksajaksaath Upayayang dilakukan gum untuk meningkatkan kreativitas anak melalui permainan tradisional adalah: (a) gum perlu memahami dirinya sendiri, (b) memiliki pengertian tentang kreativitas, (c) mengusahakan suatu lingkungan belajar sambil bermain yang sesuai dengan tingkat perkembangan anak, (d) lebih banyak memberikan tantangan daripada tekanan, (e) tidak hanya memperhatikan produk atau hasil belajar siswa, tapi lebih memperhatikan proses belajar, (f) gum lebih baik memberikan umpan balik daripada penilaian, (g) menyediakan altematif strategi belajar, dan (h) gum hendaknya dapat menciptakan suasana di dalam keWdi luar kelas yang dapat menunjang rasa harga diri anak serta menciptakan rasa aman dan menyenangkan di dalampermainantradisional. Berdasarkan temuan penelitian dikemukakan beberapa implikasi dan model altematif pengembangan model layanan bimbingan berbasis nilai budaya lokal untuk meningkatkan kreativitas anak yang terdiri dari: rasional, prinsip bimbingan, fungsi dan tujuan bimbingan, personil pelaksana dan prosedurbantuan serta evaluasi bimbingan. Seterusnya dikemukakn beberapa rekomendasi berkaitan dengan model yang diajukan. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/74496/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/74496  |z Link Metadata