MUTU KINERJA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN : Studi tentang Pengaruh Kompetensi Kepala Sekolah, Manajemen Informasi, Fokus pada Pelanggan, Perencanaan Stratejik, Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kemitraan Sekolah dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri, dan Budaya Mutu terhadap Mutu Kinerja Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Cimahi

Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah mengenai mutu kinerja sekolah menengah kejuruan. Inti kajiannya difokuskan pada faktor-faktor yang mempengaruhi mutu kinerja sekolah menengah kejuruan, meliputi: kompetensi kepala sekolah, manajemen informasi, fokus pada pelanggan, perencanaan strateji...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rasto, - (Author)
Format: Book
Published: 2011-03-28.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_7510
042 |a dc 
100 1 0 |a Rasto, -  |e author 
245 0 0 |a MUTU KINERJA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN : Studi tentang Pengaruh Kompetensi Kepala Sekolah, Manajemen Informasi, Fokus pada Pelanggan, Perencanaan Stratejik, Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kemitraan Sekolah dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri, dan Budaya Mutu terhadap Mutu Kinerja Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Cimahi 
260 |c 2011-03-28. 
500 |a http://repository.upi.edu/7510/1/d_adp_0706266_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/7510/2/d_adp_0706266_bibliography.pdf 
520 |a Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah mengenai mutu kinerja sekolah menengah kejuruan. Inti kajiannya difokuskan pada faktor-faktor yang mempengaruhi mutu kinerja sekolah menengah kejuruan, meliputi: kompetensi kepala sekolah, manajemen informasi, fokus pada pelanggan, perencanaan stratejik, pengembangan sumber daya manusia, kemitraan sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri, serta budaya mutu. Berdasarkan hal tersebut, pokok masalah yang diungkap dalam penelitian ini adalah apakah struktur hubungan antara variabel-variabel yang mempengaruhi secara langsung maupun tidak langsung terhadap mutu kinerja sekolah menengah kejuruan di Kota Cimahi, yang terdiri atas kompetensi kepala sekolah, manajemen informasi, fokus pada pelanggan, perencanaan stratejik, pengembangan sumber daya manusia, kemitraan sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri, serta budaya mutu, didukung oleh fakta empirik? Metode penelitian menggunakan Explanatory Survey Method. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner skala lima model Multiple Rating List Scale. Jumlah responden sebanyak 217 orang pendidik, yang diambil secara random dari 18 Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Cimahi. Teknik pengolahan data menggunakan Path Analysis Models. Secara umum hasil penelitian ini menunjukkan struktur hubungan variabel-variabel yang mempengaruhi mutu kinerja sekolah menengah kejuruan di Kota Cimahi secara langsung maupun tidak langsung, didukung oleh fakta empirik. Artinya berdasarkan model struktur uji hipotesis yang diajukan, semua jalur variabel eksogen yang terdiri atas kompetensi kepala sekolah, manajemen informasi, fokus pada pelanggan, perencanaan stratejik, pengembangan sumber daya manusia, kemitraan sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri, serta budaya mutu terhadap mutu kinerja sekolah menengah kejuruan, sebagai variabel endogen adalah signifikan. Secara rinci hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Kompetensi kepala sekolah berpengaruh kuat, positif, dan signifikan terhadap manajemen informasi, fokus pada pelanggan, perencanaan stratejik, pengembangan sumber daya manusia, dan kemitraan sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri; (2) Kompetensi kepala sekolah, manajemen informasi, fokus pada pelanggan, perencanaan stratejik, pengembangan sumber daya manusia, dan kemitraan sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri, berpengaruh positif dan signifikan terhadap budaya mutu; (3) Kompetensi kepala sekolah, manajemen informasi, fokus pada pelanggan, perencanaan stratejik, pengembangan sumber daya manusia, dan kemitraan sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri, serta budaya mutu, berpengaruh positif dan signifikan terhadap mutu kinerja sekolah; (4) Kompetensi kepala sekolah yang terdiri atas kompetensi kepribadian, kompetensi manajerial, kompetensi kewirausahaan, kompetensi supervisi, dan kompetensi sosial berpengaruh kuat terhadap mutu kinerja sekolah; (5) Kompetensi kepala sekolah yang terdiri atas kompetensi kepribadian, kompetensi manajerial, kompetensi kewirausahaan, kompetensi supervisi, dan kompetensi sosial berpengaruh cukup kuat terhadap mutu kinerja akademik; (6) Kompetensi kepala sekolah yang terdiri atas kompetensi kepribadian, kompetensi manajerial, kompetensi kewirausahaan, kompetensi supervisi, dan kompetensi sosial berpengaruh kuat terhadap mutu kinerja manajerial. 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a LC Special aspects of education 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/7510/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/7510  |z Link Metadata