SIARAN TAYANGAN PERTANDINGAN OLAHRAGA TINJU DI TELEVISI HUBUNGANNYA DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PETINJU YUNIOR DI SASANA-SASANA DI BANDUNG

Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah: bagaimana gambaran kecenderungan intensitas motivasi berprestasi petinju yunior dan bagaimana korelasi antara waktu yang digunakan saat menonton acara pertandingan olaharaga tinju di televisi dengan motivasi berprestasi, juga korelasi antara fr...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nurkholis Majid, - (Author)
Format: Book
Published: 2006-03-01.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah: bagaimana gambaran kecenderungan intensitas motivasi berprestasi petinju yunior dan bagaimana korelasi antara waktu yang digunakan saat menonton acara pertandingan olaharaga tinju di televisi dengan motivasi berprestasi, juga korelasi antara frekuensi atau kekerapan menonton dengan motivasi berprestasi. Tujuan umumnya adalah untuk memperoleh gambaran apakah ada hubungan antara menonton siaran tayangan pertandingan tinju di televisi yang dilihat secara durasi dan frekuensi dengan motuvasu berprestasi petinju yunior. Dengan melihat permasalahan diatasm digunakan pendekatan penelitian deskriptif dengan teknik survey. Subjek penelitiannya adalah para petinju yunior yang tergabung dalam tiga sasana, masing-masing adalah Sasana Syifa, Sasasa Dragon, dan Sasana Duncar. Sebagai alat pengumpul data digunakan angket, sedangkan pengolahan data digunakan uji t. Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai bahan masukan bagi pelatih-pelatih tinju baik di sasana yang dijadikan subjeki penelitian maupun di sasana pada umumnya yang efektif untuk meningkatkan motivasi berprestasi petinju yunior. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara menonton siaran tayangan pertandingan tinju di televisi dengan motivasi berprestasi petinju yunior di sasana-sasana di Bandung. Tetapi hubungan tersebut tidak begitu kuat, artinya frekuensi dan durasi menonton siara tayangan pertandingan tinju di televisi merupakan salah satu faktor untuk membangkitkan motivasi berprestasi petinju-petinju junior walaupun bukan merupakan faktor yang dominan.
Item Description:http://repository.upi.edu/75249/1/S_KOR_951329_Title.pdf
http://repository.upi.edu/75249/2/S_KOR_951329_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/75249/3/S_KOR_951329_Table_Of_Content.pdf
http://repository.upi.edu/75249/4/S_KOR_951329_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/75249/5/S_KOR_951329_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/75249/6/S_KOR_951329_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/75249/7/S_KOR_951329_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/75249/8/S_KOR_951329_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/75249/9/S_KOR_951329_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/75249/10/S_KOR_951329_Appendix.pdf