MODEL PELATIHAN IN-SERVICE BERBASIS KOMPETENSI DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALISME BABY SITTER

Pengasuh anak atau baby sitter yang ada menunjukkan kompetensi yang belum memenuhi harapan pihak pengguna jasa dimana pengasuhan yang dilakukan hanya sebatas pelayanan pada fisik anak. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengembangkan model pelatihan in-service berbasis kompetensi untuk meningkatka...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Hasanah, Viena Rusmiati (Author)
Format: Book
Published: 2012-01-16.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pengasuh anak atau baby sitter yang ada menunjukkan kompetensi yang belum memenuhi harapan pihak pengguna jasa dimana pengasuhan yang dilakukan hanya sebatas pelayanan pada fisik anak. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengembangkan model pelatihan in-service berbasis kompetensi untuk meningkatkan profesionalisme baby sitter. Teori dan konsep yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu: konsep pelatihan in-service berbasis kompetensi, hakekat kompetensi, hakekat kurikulum berbasis kompetensi, hakekat perkembangan, perawatan, dan pendidikan anak usia dini, dan hakekat keluarga. Penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan atau research and development (R&D) dengan desain penelitian mixed-methods. Metode yang digunakan yaitu model QUAL-quan (yang melibatkan baik itu metode penelitian kualitatif maupun metode penelitian kuantitatif). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan jenis quasi-experiment dalam bentuk time series design. Penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel bebas (X) tentang persepsi model pelatihan dan variabel terikat (Y) yaitu profesionalisme baby sitter. Hasil penelitian ini adalah 1) Kondisi empiris menunjukkan bahwa penyelenggaraan model pelatihan bagi baby sitter belum memiliki standar kurikulum dan standar kompetensi yang baku sedangkan profesionalisme baby sitter yang ada saat ini belum tercapai yang dibuktikan dengan kompetensi baby sitter yang belum memenuhi harapan pengguna jasa; 2) Model konseptual pelatihan in-service berbasis kompetensi ini meliputi penentuan strategi pengelolaan pelatihan, strategi dan metode pembelajaran dalam pelatihan, penentuan standar kompetensi serta berbagai perangkat pelatihan yang dibutuhkan; 3) Implementasi model dengan beberapa tahapan program yang dilaksanakannya dapat secara efektif dan efisien meningkatkan profesionalisme baby sitter untuk unit kompetensi dalam mendukung perkembangan anak 4) Uji efektivitas model dilakukan pada satu kelompok yang terdiri dari 10 orang baby sitter. Hasil dari uji korelasi antara variabel X dan variabel Y menggunakan rumus spearmen brown pada tiga fase pengujian menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang cukup signifikan antara persepsi model pelatihan dengan profesionalisme baby sitter. Analisa lain mengenai uji beda antar fase menggunakan friedman test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang positif signifikansinya dalam profesionalisme baby sitter antar fase. Hal ini menunjukkan bahwa ada peningkatan capaian hasil data profesionalisme baby sitter yang signifikan mulai dari pretest sampai tes fase ketiga. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa baby sitter yang telah dilatih melalui model pelatihan ini dapat meningkat profesionalime mereka, khususnya dalam unit kompetensi mendukung perkembangan anak.
Item Description:http://repository.upi.edu/7624/1/d_pls_0807974_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/7624/2/d_pls_0807974_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/7624/3/d_pls_0807974_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/7624/4/d_pls_0807974_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/7624/5/d_pls_0807974_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/7624/6/d_pls_0807974_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/7624/7/d_pls_0807974_bibliografi.pdf