Internalisasi Nilai Kearifan Lokal Pno Adat Masyarakat Kerinci Dalam Pembelajaran IPS Untuk Meningkatkan Kecerdasan Ekologis Siswa SMP

Salah satu dampak negatif globalisasi adalah semakin terkikisnya budaya lokal. Pno adat merupakan kearifan lokal yang digunakan oleh masyarakat Kerinci termasuk jenis tradisi lisan. Pno mengatur perilaku masyarakat dalam kehidupan sehari-hari terutama menjaga kelestarian lingkungan. Pno adat masih d...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Asnimawati, - (Author)
Format: Book
Published: 2022-08-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Salah satu dampak negatif globalisasi adalah semakin terkikisnya budaya lokal. Pno adat merupakan kearifan lokal yang digunakan oleh masyarakat Kerinci termasuk jenis tradisi lisan. Pno mengatur perilaku masyarakat dalam kehidupan sehari-hari terutama menjaga kelestarian lingkungan. Pno adat masih dilaksanakan oleh masyarakat desa Seleman Kabupaten Kerinci. Kearifan lokal pno adat dapat dimanfaatkan untuk pengembangan kesadaran siswa, untuk peduli terhadap lingkungan dan membangun hidup yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan menggali nilai-nilai kearifan lokal pno adat serta upaya pelestarian yang dilakukan dan implementasinya dalam pembelajaran IPS di SMP melalui pendekatan ecopedagogy. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi dan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian etnografi berlangsung pada pno adat kenduri sudah tuai di Desa Seleman Kerinci dan penelitian tindakan di SMP Negeri 4 Kerinci. Penelitian etnografi menghasilkan nilai kearifan lokal yaitu nilai religius, nilai tanggungjawab, nilai peduli sosial dan nilai peduli lingkungan. Nilai-nilai kearifan lokal tersebut diimplementasikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK) model Kemis dan Taggart. Hasil penelitian tindakan kelas menunjukkan: (1) Pno adat dalam kenduri sudah tuai mengandung nilai-nilai yang dijadikan masyarakat sebagai pedoman dalam bertindak dan bertingkahlaku, nilai-nilai tersebut yaitu nilai religi, nilai tanggungjawab, Nilai gotong royong dan musyarawah serta nilai peduli lingkungan. (2) untuk melestarikan keberadaan nilai tersebut upaya yang dilakukan adalah selalu melaksanakan setiap upacara adat, sosialisasi pada generasi muda, (3) nilai-nilai yang ditemukan dala pno adat dapat di diinternalisasikan dengan materi IPS pada kurikulum 2013. Integrasi pembelajaran tersebut dapat membentuk kesadaran peserta didik tentang pentingnya penerapan nilai-nilai pno adat dalam kehidupan sehari-hari. Pendekatan ecopedagogy berhasil dikembangkan melalui pembelajaran lingkungan yang sesuai dengan kondisi nyata melalui model pembelajaran CTL, role playing, dan demonstrasi. Pendekatan ecopedagogy dapat mengembangkan pengetahuan moral, perasaan moral dan tindakan moral peserta didik pada sekolah penelitian. Hal ini tergambar pada peningkatan hasil belajar, sikap sosial dan sikap peduli lingkungan peserta didik setelah implementasi nilai religius, nilai tanggungjawab, nilai gotong royong dan musyawarah serta nilai peduli lingkungan dalam pembelajaran IPS. Kata Kunci: Pno Adat, kearifan lokal, Kenduri Sudah Tuai, kecerdasan ekologi Pembelajaran IPS
Item Description:http://repository.upi.edu/77337/1/S_PSIPS_1707917_Title.pdf
http://repository.upi.edu/77337/2/S_PSIPS_1707917_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/77337/3/S_PSIPS_1707917_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/77337/4/S_PSIPS_1707917_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/77337/5/S_PSIPS_1707917_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/77337/6/S_PSIPS_1707917_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/77337/7/S_PSIPS_1707917_Appendix.pdf