KAJIAN STRUKTUR DAN NILAI-NILAI KARAKTER DALAM CERITA RAKYAT DI DAERAH SUMEDANG SEBAGAI BAHAN AJAR APRESIASI SASTRA DAN PROSES PEMBELAJARANNYA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS

Tesis ini berjudul "Kajian Struktur dan Nilai-Nilai Karakter Dalam Cerita Rakyat di Daerah Sumedang Sebagai Bahan Ajar Apresiasi Sastra dan Proses Pembelajarannya di Sekolah Menengah Atas". Pemasalahan dalam penelitian ini berhubungan dengan struktur dan nilai-nilai karakter cerita rakyat...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Yayan, Supwankhyan (Author)
Format: Book
Published: 2012-06-27.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tesis ini berjudul "Kajian Struktur dan Nilai-Nilai Karakter Dalam Cerita Rakyat di Daerah Sumedang Sebagai Bahan Ajar Apresiasi Sastra dan Proses Pembelajarannya di Sekolah Menengah Atas". Pemasalahan dalam penelitian ini berhubungan dengan struktur dan nilai-nilai karakter cerita rakyat Asal Mula Nama Sumedang, Darmaraja, Dayeuh Luhur dan Asal Mula Nama Gunung Tampomas, serta proses pembelajarannya di Sekolah Menengah Atas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hal-hal yang berkenaan dengan permasalahan tersebut. Teori yang digunakan dalam menganalisis data berkaitan dengan ilmu sastra, folklor, strukturalisme Levi-Strauss, , kurikulum yang berlaku, sedangkan landasan penganalisisan nilai-nilai karakter berdasarkan kepada pedoman nilai-nilai karakter dan budaya bangsa yang dikeluarkan oleh Pusat Kurikulum, Kemendiknas, serta proses pembelajarannya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang dilanjutkan dengan analisis. Teknik yang digunakan adalah berbentuk nontes berupa observasi dan wawancara. Data pada penelitian ini adalah teks cerita Asal Mula Nama Sumedang, Darmaraja, Dayeuh Luhur dan Asal Mula Nama gunung Tampomas, yang merupakan hasil transkrip dari para informan. Instrumen penelitian adalah pedoman wawancara, lembar pertanyaan, tape recorder, kamera dan catatan lapangan. Hasil analisis dengan menggunakan strukturalisme Levi-Strauss, dapat diketahui bahwa dalam data cerita yang dianalisis memberikan gambaran tentang tantangan hidup manusia di dunia, bagaimana menjalankan kehidupan, bagaimana menjadi seorang pemimpin yang adil, mecintai rakyatnya, dan bertanggung jawab terhadap tugas yang diembannya. Nilai-nilai karakter yang didapat dari data cerita tersebut antara lain: religius, tanggung jawab, jujur, kerja keras, mandiri, dan rasa ingin tahu. Berdasarkan hasil analisis tersebut, cerita rakyat Asal Mula Nama Sumedang, Darmaraja, Dayeuh Luhur dan Asal Mula Nama gunung Tampomas, perlu dilestarikan.Generasi muda, pelajar dan masyarakat perlu mengetahui dan memahaminya. Upaya pelestarian yang dilakukan adalah dengan mengangkat data-data cerita tersebut sebagai bahan ajar apresiasi sastra mata pelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Atas (SMA). Oleh karena itu, penulis merancang proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching Learning (CTL), dengan harapan melalui proses pembelajaran ini mampu mengangkat kembali cerita-cerita rakyat di daerah Sumedang yang sudah mulai dilupakan pemiliknya.
Item Description:http://repository.upi.edu/7818/1/t_bind_1004809_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/7818/2/t_bind_1004809_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/7818/3/t_bind_1004809_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/7818/4/t_bind_1004809_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/7818/5/t_bind_1004809_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/7818/6/t_bind_1004809_chapter5.pdf