EFEKTIVITAS PELATIHAN DENGAN PENDEKATAN LANGSUNG DAN PENDEKATAN TIDAK LANGSUNG TERHADAP PERKEMBANGAN KETERAMPILAN GERAK DASAR LARI GAWANG DAN PRESTASI LARI50 METER GAWANG ATLET PEMULA

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh fakta mengenai pendekatan yang lebih efektif untuk diterapkan dalam mengajarkan keterampilan gerak dasar lari gawang pada atlet-atlet pemula. Di samping itu, penelitian ini bertujuan pula untuk memperoleh fakta, data, dan informasi mengenai perkembangan kete...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Dwi Priyono, - (Author)
Format: Book
Published: 1999-05.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh fakta mengenai pendekatan yang lebih efektif untuk diterapkan dalam mengajarkan keterampilan gerak dasar lari gawang pada atlet-atlet pemula. Di samping itu, penelitian ini bertujuan pula untuk memperoleh fakta, data, dan informasi mengenai perkembangan keterampilan gerak dasar lari gawang dan prestasi lari 50 meter gawang atlet pemula melalui pendekatan langsung dan pendekatan tidak langsung. Selanjutnya, diteliti pula hubungan antara hasil tes keterampilan lari gawang dengan hasil prestasi lari 50 meter gawang pada kedua pendekatan tersebut, sehingga nantinya akan terlihat pula mana yang lebih besar kontribusi keterampilan gerak dasar lari gawang terhadap prestasi lari 50 meter gawangnya antara pendekatan langsung dengan pendekatan tidak langsung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain "pretest - posttest". Sampel yang digunakan adalah siswa putra SLTP Wiyatama Bandar Lampung yang memilih cabang olahraga atletik dalam kegiatan ekstra kurikuler yang berjumlah 30 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara tes pengamatan dan tes kemampuan. Alat yang digunakan adalah tes keterampilan gerak dasar lari gawang dan tes prestasi lari 50 meter gawang. Teknik analisis: uji normalitas (Lilliefors), uji homogenitas (Uji F), dan pengujian hipotesis (Uji t) dengan taraf nyata a = 0,05. Hasil-hasil analisis data: Dalam uji normalitas menunjukkan data berdistribusi normal dan uji homogenitas menunjukkan sampel bersifat homogen. Uji perbedaan rata-rata skor perolehan menunjukkan perubahan yang signifikan dalam hasil belajar keterampilan gerak dasar lari gawang dan prestasi lari 50 meter gawang, baik pada pendekatan langsung maupun pendekatan tidak langsung. Dalam uji perbandingan efektivitas berdasarkan tes keterampilan gerak dasar lari gawang diperoleh nilai t hitung sebesar 1,05 yang lebih kecil daripada nilai t tabel (2,05). Hal ini berarti, tidak ada perbedaan yang signifikan antara pendekatan langsung dan pendekatan tidak langsung dalam mengajarkan keterampilan gerak dasar lari gawang. Untuk uji perbandingan efektivitas berdasarkan tes prestasi lari 50 meter gawang diperoleh nilai t hitung sebesar 0,32 yang lebih kecil daripada t tabel (2,05). Hal ini berarti, tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara pendekatan langsung dan pendekatan tidak langsung dalam mengembangkan prestasi lari 50 meter gawang. Hasil temuan lain dalam penelitian ini adalah korelasi antara tes keterampilan gerak dasar lari gawang dengan tes prestasi lari 50 meter gawang. Hasilnya adalah pada kelompok pendekatan tidak langsung diperoleh nilai r sebesar 0,76 dan setelah diuji siginifikasinya diperoleh nilai t hitung sebesar 4,22 yang lebih besar daripada nilai t tabel (2,16), sehingga dapat disimpulkan pada kelompok pendekatan tidak langsung terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan gerak dasar lari gawang dengan prestasi lari 50 meter gawang. Pada kelompok pendekatan langsung diperoleh nilai r sebesar 0,44 dan berdasarkan uji signifikansi diperoleh nila t hitung sebesar 1,77 yang lebih kecil daripada nilai t tabel (2,16) dan dapat disimpulkan, bahwa pada kelompok pendekatan langsung tidak terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan gerak dasar lari gawang dengan prestasi lari 50 meter gawang. Berdasarkan perhitungan koefisien determinasinya, ternyata pada pendekatan tidak langsung keterampilan gerak dasar lari gawang memberikan kontribusi sebesar 57,76 % terhadap perkembangan prestasi lari 50 meter gawang, sedangkan 42,24 % dipengaruhi oleh faktor lain. Pada pendekatan langsung diperoleh kontribusi keterampilan gerak dasar lari gawang sebesar 19,36 % terhadap perkembangan prestasi lari 50 meter gawang dan 80,64 % dipengaruhi oleh faktor lain.
Item Description:http://repository.upi.edu/78898/1/T_POR_9696032_Title.pdf
http://repository.upi.edu/78898/2/T_POR_9696032_Chapter%201.pdf
http://repository.upi.edu/78898/3/T_POR_9696032_Chapter%202.pdf
http://repository.upi.edu/78898/4/T_POR_9696032_Chapter%203.pdf
http://repository.upi.edu/78898/5/T_POR_9696032_Chapter%204.pdf
http://repository.upi.edu/78898/6/T_POR_9696032_Chapter%205.pdf
http://repository.upi.edu/78898/7/T_POR_9696032_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/78898/8/T_POR_9696032_Appendix.pdf