PENGEMBANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN INTERNSHIP INDUSTRI (PII) DI SMK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA PADA PROGRAM KEAHLIAN AKOMODASI PERHOTELAN : Studi Pengembangan Pada SMK di Banteng Bogor, Bandung

• Main Author: Indah Kusumawati, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2004-12-09.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/79384/1/T_PK_029577_Title.pdf; http://repository.upi.edu/79384/2/T_PK_029577_Chapter%201.pdf; http://repository.upi.edu/79384/3/T_PK_029577_Chapter%202.pdf; http://repository.upi.edu/79384/4/T_PK_029577_Chapter%203.pdf; http://repository.upi.edu/79384/5/T_PK_029577_Chapter%204.pdf; http://repository.upi.edu/79384/6/T_PK_029577_Chapter%205.pdf; http://repository.upi.edu/79384/7/T_PK_029577_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/79384/8/T_PK_029577_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan suatu program pembelajaran Internship Industri di SMK unluk meningkatkan kompetensi siswa dalam Bidang Keahlian Pariwisata Program Keahlian Akomodasi Perhotelan. Sekolah yang diteliti adalah SMK Negeri 9 Bandung, SMK Negeri 3 Tangerang Banten, dan SMK Negeri 3 Bogor. Peneiitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Development) melalui pendekatan kualitatif. Langkah-langkah dalam proses penelitian ini mengarah pada siklus yang berdasarkan kajian dan temuan penelitian kemudian dikembangkan suatu prodük yang didasarkan pada temuan kajian pendahuluan, diuji dalam suatu situasi dan difakukan revişi terhadap hasil uji coba sampai pada akhirnya diperolch suatu program yang dapat digunakan untuk meningkatkan hasi!. Data dikumpulkan melalui angket, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan babwa pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda melalui Praktek Keha Industri (Prakerin) sudah beri alan cukup baik namun belum sesuai dengan yang diharapkan sekolah yaitu dengan menempatkan siswa pada bağan Front Office karena sebagian beşar siswa ditempatkan pada bağan Housekeeping. Hasil temuan di lapangan, menunjukkan bahwa pihak sekolah belum mengenal istilah Internsbip Industri, tetapi yang mereka kenal adalah istilah Prakerin. Adanya program Intemship Industri ini pihak sekolah sangat antusias dalam menerima inovasi pembelajaran Prakerin yang selama ini berlangsung. Desain program pembelajaran Intemship Industri di SMK yang dikembangkan terdiri atas komponen-komponen maşukan, proses, dan produk. Komponen maşukan terdiri dari target yang dicapaı, sumber daya manusia, fasiliias praktek, sumber biaya, dan sistem rekrutmen siswa Internship industri bersinergi dalam proses yang meliputi komponen desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan, dan penilaian sebagai satu kesatuan yang utuh guna menghasilkan prodük yang diharapkan yaitu meningkatnya kompetensi siswa pada program keahlian akomodasi perhotelan. Hasil uji simulasi menunjukkan babwa progam pembelajaran Intemship [ndustri di SMK dinilai memiliki tingkat relevansi, efısiensi, efektivitas, dan fleksibilitas yang cukup tinggi bila dikaitkan dengan aspek-aspek tujuan kurikulum pendjdikan kejuruan, tunlutan dunia usaha]industri. kebutuhan masyarakat, dan kebutuhan siswa. Oleh karena itü program pembelajaran mi dapat meningkatkan kompetensi siswa pada program keahlian Akomodasi Perhote[an. Berdasarkan temuan diatas maka direkomendasâkan bahwa dalam pelaksanaan program Internship Industrİ hanıs ada komitmen bersama antar Stake Holder ( seko[ah, industri, dinas pendidikan, dan komite sekolah) dalam rangka meningkatkan kompetensi siswa pada program keafflian Akomodasi Perlıotelan. ----- This study to find an Industry Internship learning program in SMK to improve the students' competence in Tourism Specialty on Hotel Accommodation Specialty Program. The objects of the study are SMK Negeri 9 Bandung, SMK Negeri Tangerang Banten, and SMK Negeri 3 Bogor. The study uses Research and Development method through a qualitative approach. The steps undertaken in the process of the study lead to a cycle that is based on research findings and study. Then, a product is developed based on preliminary study findings, tested in acondition, and revised in parallel with experimentaJ result, and in the end, gained a program that can be used to increase the result. Data is collected through quistionnaires, interviews, and observations. The study shows that the implementation of Double System Education through Industry Work Practice (Praktek Kerja Industri or Prakerin) runs well but it has not met schools' expectation to locate students in Front Office division because most of students are in Housekeeping division. Field study result shows that schools have not recognized the term industry Internship, but they are familiar with the term Prakerin. With this Industry Internship program, schools are enthusiastic in accepting the learning innovation of Prakerin that has existed. A design of Industry Internship learning program is developed at Sì\.« consisting of input, process, and output The input consists of target to achieve, human resources practical facilities, fund resources, and students recruitment system in Industry Internship working together in a process involving design, development, use, management, and evaluation as a unity in order to produce expected output that is to improve students' competence in hotel accommodation specialty program- Simulation test result shows that Industry Internship learning program at SMK is regarded to have high relevance, efficiency, effectivity, and flexibility if it is correlated to objective aspects of vocational education curriculum, business demand, society and students need Therefore, this learning program can improve students' competence on Hotel Accommodation speciality program. Based on the research findings above. it is recommended that must be a strongly comrnitment among Stake Holders (school, industries, regional educational institutional, school committee) in relation to improve students' competencies on Hotel Accommodation speciality program.