LITERASI EMOSI SISWA KELAS IV SD NEGERI PADAWENING YANG BELUM MAMPU MEMBACA PEMAHAMAN

Literasi emosi siswa sekolah dasar adalah salah satu cara untuk mengenali siswa lebih dalam sebagai upaya mengatasi keterlambatan dalam membaca pemahman, literasi emosi sangat penting untuk diketahui terutama literasi emosi siswa yang mengalami keterlambatan dalam belajar. Metode dalam penelitian in...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Mela Nurmala, - (Author)
Format: Book
Published: 2022-08-24.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_79694
042 |a dc 
100 1 0 |a Mela Nurmala, -  |e author 
245 0 0 |a LITERASI EMOSI SISWA KELAS IV SD NEGERI PADAWENING YANG BELUM MAMPU MEMBACA PEMAHAMAN 
260 |c 2022-08-24. 
500 |a http://repository.upi.edu/79694/4/S_PGSD_1807234_Title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/79694/7/S_PGSD_1807234_Chapter%201.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/79694/5/S_PGSD_1807234_Chapter%202.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/79694/6/S_PGSD_1807234_Chapter%203.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/79694/2/S_PGSD_1807234_Chapter%204.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/79694/1/S_PGSD_1807234_Chapter%205.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/79694/3/S_PGSD_1807234_Appendix.pdf 
520 |a Literasi emosi siswa sekolah dasar adalah salah satu cara untuk mengenali siswa lebih dalam sebagai upaya mengatasi keterlambatan dalam membaca pemahman, literasi emosi sangat penting untuk diketahui terutama literasi emosi siswa yang mengalami keterlambatan dalam belajar. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, teknik pengumpulan data dengan cara wawacara, observasi dan dokumentasi dengan patisipan siswa, guru kelas dan kepala sekolah. Wawancara dilakukan kepada siswa, guru dan kepala sekolah, observasi dan studi dokumentasi dilakukan kepada siswa yang menjadi objek penelitian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa siswa mampu mengetahui emosi yang sedang dirasakan baik itu emosi positif atau emosi negatif, selain itu siswa juga memiliki empati kepada lingkungan yang ada disekitarnya yang ditunjukan dengan kepedulian kepada teman sekelasnya, kondisi emosional yang dirasakan dapat di ekspresikan dengan berbagai macam cara oleh siswa dan setiap emosi negatif berlebihan yang muncul dapat segera diatasi dan diperbaiki oleh siswa ketika belajar, siswa mampu berbaur dan beradaptasi dengan teman belajar kelompoknya dan ketika mengalami kesulitan siswa juga telah mampu bertanya kepada teman dan gurunya. Secara keseluruhan siswa kelas IV SD Negeri Padawening yang belum mampu membaca pemahaman telah memenuhi semua aspek literasi emosi. Dari semua aspek literasi emosi kemampuan dalam mengekspresikan perasaan menjadi aspek yang paling menonjol diantara aspek lainya karena berbagai macam ekspresi dapat ditampilkan oleh siswa bahkan dapat dikategorikan mengekspresikan perasaan yang unik dan bermacam-macam, sementara itu kemampuan dari keempat aspek lainnya sama rata. Emotional literacy of elementary school students is one way to recognize students more deeply as an effort to overcome delays in reading comprehension, emotional literacy is very important to know, especially the emotional literacy of students who experience delays in learning. The method in this study uses a qualitative approach with descriptive methods, data collection techniques by means of interviews, observations and documentation with student participants, class teachers and school principals. interviews were conducted with students, teachers and principals, observations and documentation studies were conducted on students who were the object of research. The results of this study indicate that students are able to know the emotions that are being felt, be it positive emotions or negative emotions, besides that students also have empathy for the environment around them which is shown by caring for their classmates, the emotional conditions they feel can be expressed in various ways. by students and any excessive negative emotions that arise can be immediately overcome and corrected by students when studying, students are able to mingle and adapt to their group study friends and when experiencing difficulties students have also been able to ask friends and teachers. Overall, the fourth grade students of SD Negeri Padawening who have not been able to read comprehension have fulfilled all aspects of emotional literacy. Of all aspects of emotional literacy, the ability to express feelings is the most prominent aspect among other aspects because various kinds of expressions can be displayed by students and can even be categorized as expressing unique and diverse feelings, while the abilities of the other four aspects are equal. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/79694/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/79694  |z Link Metadata