LITERASI DIGITAL SAFETY GURU SDN SAMBONGPERMAI

• Main Author: Ghania Natamulia, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2022-08-30.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/79723/15/S_PGSD_1800049_Title.pdf; http://repository.upi.edu/79723/12/S_PGSD_1800049_Chapter%201.pdf; http://repository.upi.edu/79723/13/S_PGSD_1800049_Chapter%202.pdf; http://repository.upi.edu/79723/1/S_PGSD_1800049_Chapter%203.pdf; http://repository.upi.edu/79723/2/S_PGSD_1800049_Chapter%204.pdf; http://repository.upi.edu/79723/14/S_PGSD_1800049_Chapter%205.pdf; http://repository.upi.edu/79723/11/S_PGSD_1800049_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan teknologi yang sangat pesat dan mampu memberikan pengaruh besar serta mendominasi seluruh sektor kehidupan manusia, terutama dalam dunia pendidikan. Teknologi pun dapat mendukung dan menciptakan masyarakat digital, dimana tingkat kemampuan literasi digital menjadi peran yang sangat penting untuk dikuasai. Tujuan dari penelitian ini yaitu bermaksud untuk mendeskripsikan literasi digital safety guru SDN Sambongpermai. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode kualitatitif yang menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil penelitian mengenai literasi digital safety dengan empat indikator, (1) pengamanan proteksi digital, hasil pada indikator ini dinyatakan baik karena informan sudah memiliki literasi mengenai fitur pengaman perangkat digital keras maupun lunak pada ponselnya; (2) pengamanan identitas digital, pada indikator ini dinyatakan baik karena tiga guru yang menjadi informan telah memenuhi indikator memahami dan menerapkan pengamanan indentitas digital dan data pribadi, dengan cara personal identification number (PIN), memanfaatkan kata sandi yang kuat dengan kombinasi yang sulit, fingerprint, face authentication, tidak menggunakan password yang sama pada setiap aplikasi, juga tidak sembarang dalam membagikan identitas dan data pribadi pada khalayak umum; (3) mewaspadai penipuan digital, pada indikator ini dinyatakan baik karena ketiga informan sudah memahami dan mewaspadai penipuan digital yang sedang ramai terjadi; (4) memahami rekam jejak digital, dinyatakan baik karena para guru telah memahami dan mewaspadai bahwa rekam jejak digital itu sulit untuk dihilangkan dan dapat memberikan kerugian pada pengguna jika pengguna tersebut tidak menggunakan media sosialnya dengan baik. Kata kunci: literasi, keamanan digital, perkembangan teknologi, guru. This research is motivated by the very rapid development of technology and is able to have a major influence and dominate all sectors of human life, especially in the world of education. Technology can also support and create a digital society, where the level of digital literacy skills becomes a very important role to master. The purpose of this study is to describe the digital safety teachers at SDN Sambongpermai. This study uses a descriptive approach with qualitative methods that use data collection techniques in the form of observation, interviews, and documentation. The results of the research on digital safety with four indicators, (1) digital protection security, the results on this indicator are stated to be good because the informants already have literacy regarding the safety features of hard and soft digital devices on their cellphones; (2) digital identity security, this indicator is stated to be good because the three teachers who became informants have met the indicators of understanding and implementing digital identity security and personal data, by means of personal identification numbers (PIN), using strong passwords with difficult combinations, fingerprint, face authentication, do not use password in every application, also not arbitrary in sharing identity and personal data to the general public; (3) be aware of digital fraud, this indicator is stated to be good because the three informants already understand and are aware of digital fraud that is currently happening; (4) understanding the digital track record, declared good because the teachers have understood and are aware that the digital track record is difficult to remove and can cause harm to the user if the user does not use their social media properly. Keywords: literacy, digital security, technological developments, teachers.