PEMBINAAN PENGRAJIN DALAM UPAYA PELESTARIAN DAN PENGEMBANGAN DESAIN MOTIF TENUN IKAT GEDOGAN: Studi Kasus Di Sukarara Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat

pengembangan desain motif tenun ikat gedogan melalui pembinaan yang dilakukan kepada pengrajin di perusahaan tenun dan pengrajin yang dibina pada keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pembinaan keterampilan pengrajin yang dilakukan melalui proses pembelajaran keterampilan dalam magang....

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Winantra, I Wayan (Author)
Format: Book
Published: 2013-08-26.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_798
042 |a dc 
100 1 0 |a Winantra, I Wayan  |e author 
245 0 0 |a PEMBINAAN PENGRAJIN DALAM UPAYA PELESTARIAN DAN PENGEMBANGAN DESAIN MOTIF TENUN IKAT GEDOGAN: Studi Kasus Di Sukarara Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat 
260 |c 2013-08-26. 
500 |a http://repository.upi.edu/798/1/T_PLS_989523_Title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/2/T_PLS_989523_Abstract.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/3/T_PLS_989523_Table_Of_Content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/4/T_PLS_989523_Chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/5/T_PLS_989523_Chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/6/T_PLS_989523_Chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/7/T_PLS_989523_Chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/8/T_PLS_989523_Chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/9/T_PLS_989523_Bibliography.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/798/10/T_PLS_989523_Appendix.pdf 
520 |a pengembangan desain motif tenun ikat gedogan melalui pembinaan yang dilakukan kepada pengrajin di perusahaan tenun dan pengrajin yang dibina pada keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pembinaan keterampilan pengrajin yang dilakukan melalui proses pembelajaran keterampilan dalam magang. Dengan demikian pengrajin yang memiliki keterampilan ini bertambah banyak dan pengkaderan terhadap warisan budaya yang mengandung nilai-nilai yang luhur dapat dilestarikan pada generasi berikutnya. Penelitian ini didukung oleh teori humanisme yang dalam pembelajarannya memberikan pengalaman belajar yang dirasakan manfaatnya, dan teori lain yang berhubungan dengan proses pembelajaran keterampilan dalam magang pada pendidikan luar sekolah. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan, wawancara, studi kepustakaan dan studi dokumentasi serta foto kegiatan di lapangan. Subyek penelitian sebanyak enam orang pengrajin serta informan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan usaha pertenunan tradisional. Data yang dikumpulkan berkenaan dengan: pertama, data tentang proses pembelajaran pada lokasi magang tempat kerja, atau latihan. kedua, dampak pembinaan pada peningkatan keterampilan, ketiga data tentang faktor-faktor yang mendukung dan menghambat upayapembinaan pengrajin dalam pengembangan desain motif Hasil penelitian yang diperoleh sebagai berikut: pertama, proses pembelajaran keterampilan di lokasi magang tempat kerja atau latihan, berlangsung sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan magang, yaitu pengarajin yang dibina dengan melibatkan pengrajin yang telah terampil/ahli sebagai nara sumber untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan dan nilai-nilai seni dan budaya dalam membuat desain motif. Tahapan proses pembelajaran keterampilan pada pembuatan desain motiftenun ikatgedogan biasa melalui lima tahapan yaitu ngompoq-ompoq (memintal benang), «ga«e(merapikan benang lungsi), isiq suri (memasukkan benangke dalam sisir atau suri), menggulung dan membuat desain motif. Pembuatan desain motif pada tenun ikat gedogan yaitu memintal benang, melangkah (pembeberan benang lungsi), menggambar pola motif pada benang lungsi, mengikat dan proses pencelupan. Kedua, dampak pembinaan terhadap pengrajin adalah peningkatan keterampilan pada tahapan kegiatan pengembangan desain motif, kemandirian. memperluas peluang berusaha dan kesejahteraan pengrajin serta terjaminnya upaya pengkaderan. Ketiga, hal-hal yang mendukung adanya lingkungan masyarakat yang memegang teguh adat dan tradisi menenun sertadukungan dari berbagai pihak dalam mengembangkan tenun Sukarara. Kepada praktisi di bidang pelatihan dan pendidikan luar sekolah, hedaknya memilih program pelatihan dengan metode yang tepat sesuai dengan tujuan program yang ingin dilatih atau dikembangkan dalam proses pembelajaran. Bagi para perencana pedidikan luar sekolah di lapangan agar menindaklanjuti pembinaan yang telahdilakukan sesuai dengan tradisi yang ada di masyarakat. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a Pendidikan Luar Sekolah 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/798/ 
856 |u https://repository.upi.edu/798  |z Link Metadata