PENGARUH PENDEKATAN KONTEKSTUAL MENGGUNAKAN METODE PRAKTIKUM PADA PEMBELAJARAN PERUBAHAN MATERI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA SMP

• Main Author: Dwi Fathonah Mutiara Wati, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2007-09-23.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/81612/1/S_KIM_032911_Title.pdf; http://repository.upi.edu/81612/2/S_KIM_032911_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/81612/3/S_KIM_032911_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/81612/4/S_KIM_032911_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/81612/5/S_KIM_032911_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/81612/7/S_KIM_032911_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/81612/9/S_KIM_032911_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/81612/6/S_KIM_032911_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/81612/8/S_KIM_032911_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/81612/10/S_KIM_032911_Appendix.pdf
• Keywords: LB1603 Secondary Education. High schools; QD Chemistry

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan kontekstual menggunakan metode praktikum pada pembelajaran perubahan materi terhadap peningkatan kemampuan kognitif siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-eksperimen dengan one group pre-test and post-test design. Subjek penelitian sebanyak 37 siswa kelas VII pada salah satu SMP Negeri di Bandung. Penelitian ini menggunakan instrumen berupa tes tertulis yang diberikan kepada siswa sebelum dan setelah mengikuti pembelajaran. Selain tes tertulis, dalam penelitian ini juga digunakan instrumen lain berupa pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi perubahan yang signifikan pada kemampuan kognitif siswa dengan pencapaian peningkatan sebesar 0,32. Peningkatan kemampuan kognitif pada kelompok tinggi sebesar 0,41, pada kelompok sedang sebesar 0,29, dan pada kelompok rendah sebesar 0,30. Peningkatan kognitif ini terdistribusi ke dalam masing-masing jenjang yaitu, jenjang C 1 sebesar 0,68, jenjang C2 sebesar 0,22, dan jenjang C3 sebesar 0,26. Peningkatan tertinggi terjadi pada kelompok rendah untuk jenjang C 1 dan jenjang C2. Pada jenjang C3 peningkatan tertinggi terjadi pada kelompok tinggi. Uji signifikansi dengan menggunakan uji Wilcoxon terhadap nilai pretes dan nilai postes siswa secara keseluruhan dan kategori kelompok menunjukkan bahwa peningkatan terjadi secara signifikan. Tanggapan siswa terhadap pembelajaran ditunjukkan dengan tingginya aktivitas selama mengikuti pembelajaran. Tanggapan yang positif terhadap pembelajaran dikemukakan pula oleh guru karena penerapan pendekatan ini dapat meningkatkan aktivitas siswa di dalam kelas, memudahkan pemahaman siswa terhadap materi, dan dapat menambah wawasan siswa dengan mengaitkan materi yang dipelajari dengan kondisi nyata. Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan kontekstual menggunakan metode praktikum dapat meningkatkan kemampuan kognitif siswa secara keseluruhan baik pada kelompok tinggi, sedang, maupun rendah.