RELASI INTERPERSONAL WARIA : Studi Kasus Terhadap Waria F di Cimahi

Waria di Indonesia masih mendapatkan stigma negatif Dalam budaya Indonesia, perilaku yang ditampilkan waria dianggap sebagai suatu tatanan yang menyimpang sehingga perilaku mereka belum mendapat tempat didalam peranperan sosial yang menyatu dengan masyarakat. Hal ini menyebabkan waria mangalami kesu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Julia Elvina, - (Author)
Format: Book
Published: 2008-08.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_82576
042 |a dc 
100 1 0 |a Julia Elvina, -  |e author 
245 0 0 |a RELASI INTERPERSONAL WARIA : Studi Kasus Terhadap Waria F di Cimahi 
260 |c 2008-08. 
500 |a http://repository.upi.edu/82576/1/S_PSI_045176_Title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/82576/2/S_PSI_045176_Chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/82576/3/S_PSI_045176_Chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/82576/4/S_PSI_045176_Chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/82576/5/S_PSI_045176_Chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/82576/6/S_PSI_045176_Chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/82576/7/S_PSI_045176_Appendix.pdf 
520 |a Waria di Indonesia masih mendapatkan stigma negatif Dalam budaya Indonesia, perilaku yang ditampilkan waria dianggap sebagai suatu tatanan yang menyimpang sehingga perilaku mereka belum mendapat tempat didalam peranperan sosial yang menyatu dengan masyarakat. Hal ini menyebabkan waria mangalami kesulitan dalam menjalankan fungsi sosialnya. Akan tetapi realitas yang terjadi adalah ada waria yang sukses berkarir dan berhasil menjalin relasi sosial dengan baik. Fokus masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah relasi interpersonal waria. Penelitian ini berrujuan unruk mendapatkan data empirik bagaimana relasi interpersonal waria. Yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah individu yang memenuhi kriteria diagnostik waria. Pemilihan subjek dilakukan dengan Purposive Sampling atau sampel berrujuan. Yang menjadi iandasan dalam penelitian ini adalah Fundamental Interpersonal Relation Orientation (F1RO) Theory yaitu teori yang mengemukakan tentang tiga kebutuhan relasi interpersonal meliputi kebutuhan akan inklusi (keikutsertaan), kontrol dan afeksi (sayang). Kemudian akan dibahas mengenai definisi dan kriteria diagnostik waria. Penelitian ini adalah penehtian kuaiitatif dengan pendekatan studi kasus. Yang menjadi instrument adalah peneliti dan semi structure interview. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara disertai dengan observasi. Hasil penehtian menunjukkan bahwa identitas subjek sebagai seorang waria tidak menghalangi subjek unruk menjalin relasi interpersonal. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/82576/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/82576  |z Link Metadata