ISU GENDER DALAM KUMPULAN CERPEN KARYA DANARTO DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN SASTRA BERPERSPEKTIF GENDER DI SEKOLAH MENENGAH ATAS

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi pengajaran sastra di sekolah yang mengabaikan aspek gender. Padahal, persoalan gender merupakan suatu hal yang penting untuk dibangun dan dipahami oleh para siswa. Dalam konteks ini, sastra diyakini akan sangat mampu membangun kesadaran gender. Dengan mem...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Kurniasih, Epon (Author)
Format: Book
Published: 2011-08-16.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_8372
042 |a dc 
100 1 0 |a Kurniasih, Epon  |e author 
245 0 0 |a ISU GENDER DALAM KUMPULAN CERPEN KARYA DANARTO DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN SASTRA BERPERSPEKTIF GENDER DI SEKOLAH MENENGAH ATAS 
260 |c 2011-08-16. 
500 |a http://repository.upi.edu/8372/7/t_ind_019614_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/8372/2/t_ind_019614_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/8372/3/t_ind_019614_chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/8372/4/t_ind_019614_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/8372/5/t_ind_019614_chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/8372/6/t_ind_019614_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/8372/1/t_ind_019614_bibliorgaphy.pdf 
520 |a Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi pengajaran sastra di sekolah yang mengabaikan aspek gender. Padahal, persoalan gender merupakan suatu hal yang penting untuk dibangun dan dipahami oleh para siswa. Dalam konteks ini, sastra diyakini akan sangat mampu membangun kesadaran gender. Dengan memanfaatkan kumpulan cerpen karya Danarto, penulis berusaha untuk merumuskan ancangan pembelajaran sastra berperspektif gender di SMA. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) persoalan gender apa sajakah yang terdapat dalam cerpen-cerpen karya Danarto; (2) bagaimana sikap pengarang dalam menampilkan persoalan gender dalam karya-karyanya; (3) bagaimana relevansi analisis cerpen berisi gender bagi pembelajaran sastra berpersepktif gender di sekolah menengah atas? Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan persoalan gender yang terdapat dalam cerpen karya Danarto secara terperinci, (2) mengemukakan sikap dan cara pengarang dalam menampilkan persoalan gender di dalam karyanya, dan (3) merumuskan relevansi pembelajaran sastra berperspektif gender bagi siswa sekolah menengah atas. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa persoalan gender yang terdapat dalam karya-karya Danarto dipengaruhi oleh tiga ideologi, yaitu ideologi patriarki, ibuisme, dan familialisme. Ideologi patriarki yang menganggap laki-laki superior dibandingkan wanita terlihat dalam cerpen "Zizit(!)" dan "Anakmu Bukanlah Anakmu, Ujar Gibran". Ideologi familialisme dilihat dalam cerpen "Rembulan di Atas Kolam" dan "Bulan Melahap Madu", sedangkan ideologi ibuisme dapat dilihat dalam cerpen "Gandasturi". Sikap pengarang terhadap persoalan gender dapat disimpulkan bahwa secara umum pengarang menyetujui adanya perempuan yang protes terhadap nilai-nilai patriarki. Pengarang menghargai perempuan yang mandiri dan cerdas, dan menyukai perempuan yang teguh, yang akan diam apabila dicerca oleh lingkungan masyarakat (patriarki) ketika ia berjuang untuk mewujudkan keinginannya. Pengarang berpandangan bahwa perjuangan feminis masih harus diteruskan. Namun di sisi lain, menurut pengarang, perjuangan feminisme akan sulit terwujud. Dengan demikian, dalam kajian ini penulis menyarankan bahwa pengembangan model pembelajaran responsif gender dalam pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai budaya bias gender sejak dini. Merekayasa pembelajaran menjadi responsif gender dapat dilakukan melalui dua aspek, yaitu pada perancangan materi ajar dan proses belajar mengajar. Analisis terhadap cerpen Danarto merupakan langkah awal yang dilakukan untuk menyusun bahan ajar yang berwawasan gender. Relevansi nilai gender dalam karya Danarto dapat ditransfer dan ditumbuhkembangkan dalam kegiatan belajar mengajar sehingga dapat menjadikan siswa sebagai insan yang sadar gender. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/8372/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/8372  |z Link Metadata