MENGGUNAKAN KARTU CONTOH PERTANYAAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENGAJUKANPERTANYAAN PRODUKTIF PADA PEMBELAJARAN D?A DISDNCIDADAPI KOTA BANDUNG

• Main Author: Lis Suriani, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2008-09-01.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/83751/1/S_PGSD_0610766_Title.pdf; http://repository.upi.edu/83751/2/S_PGSD_0610766_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/83751/3/S_PGSD_0610766_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/83751/4/S_PGSD_0610766_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/83751/5/S_PGSD_0610766_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/83751/6/S_PGSD_0610766_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/83751/7/S_PGSD_0610766_Apendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Sknpsi ini berjudul"Penggunaan Kartu Contoh Pertanyaan Untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Mengajukan Pertanyaan Produktif Pada Pelajaran IPA Dikelas IV SDN Cidadap I Kota Bandung". Tujuan dari Penelitian ini untuk mengetahui kemampuan siswa dalam mengajukan pertanyaan produktif, mengetahui hubungan antara penggunaan kartu contoh pertanyaan dengan kemampuan siswa dalam mengajukan pertanyaan produktif serta untuk mengetahui ada tidaknya penmgkatan pertanyaan sebelum dan sesudah penggunaan kartu contoh pertanyaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desam one-group pretes-postest. Subyek penelitian siswa kelas IV Semester dua tahun ajaran 2007/2008. Sampel penelitian diambil sebanyak satu kelas dengan jumlah siswa sebanyak 40 orang, terdiri dari laki-laki 19 orang dan perempuan 21 orang. Berdasarkan analisis data yang dilakukan adalah dengan mengklasifikasikan semua pertanyaan siswa ke dalam kategori pertanyaan produktif dan pertanyaan non-produktif kemudian, dilakukan dengan persentase dan dibuat grafik untuk mengetahui peningkatan yang terjadi. Dari hasil identifikasi pertanyaan siswa pertanyaan produktif sebelum pemberian KCP pada pertemuan I yaitu 0%, sesudah KCP meningkat menjadi 12,5%. Dan pertanyaan non-produktif sebelum KCP 0%, sesudah KCP meningkat menjadi 87,5%. Pada pertemuan II pertanyaan produktif sebelum KCP yaitu 3,10%, sesudah KCP meningkat menjadi 11,2%. Dan pertanyaan non-produktif sebelum KCP yaitu 30,8%, sesudah KCP meningkat menjadi 54,8%. Pada pertemuan EI petanyaan produktif sebelum KCP yaitu 7,8%, sesudah KCP meningkat menjadi 10,9%. Dan pertanyaan non-produktif sebelum KCP yaitu 33,9%, sesudah KCP meningkat menjadi 47,2%. Penggunaan kartu contoh pertanyaan dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam mengajukan pertanyaan produktif