LAYANAN DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING UNTUK MENGEMBANGKAN EMPATI SISWA SEKOLAH DASAR : Studi Kasus di SD Negeri Nogotirto Sleman Yogyakarta Tahun Ajaran 2011/2012

Penelitian dilatari fenomena banyaknya tindakan kekerasan atau bullying di di tingkat Sekolah Dasar. Kemampuan empati yang rendah merupakan salah satu faktor terjadinya perilaku bullying. Kemampuan empati sebagai salah satu standar kompetensi yang harus dikuasai siswa masih belum menjadi prioritas u...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Haryani, - (Author)
Format: Book
Published: 2013-01-31.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian dilatari fenomena banyaknya tindakan kekerasan atau bullying di di tingkat Sekolah Dasar. Kemampuan empati yang rendah merupakan salah satu faktor terjadinya perilaku bullying. Kemampuan empati sebagai salah satu standar kompetensi yang harus dikuasai siswa masih belum menjadi prioritas untuk dikembangkan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, daftar cek perilaku, serta catatan anekdot. Metode analisis data menggunakan analisis tematik. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) karakteristik pelaku bullying berdasarkan empat kasus tesebut adalah memiliki tingkat agresivitas yang tinggi dan empati yang rendah; (2) layanan dasar bimbingan dan konseling yang terintegrasi dalam mata pelajaran untuk mengembangkan empati siswa disusun berdasarkan karakteristik kemampuan empati siswa pelaku bullying dan dapat direkomendasikan terhadap seluruh siswa; (3) Isi, dan media layanan disesuaikan dengan tema yang dikembangkan yaitu pengembangan empati. Strategi yang digunakan dalam menyampaikan layanan adalah terintegrasi dalam mata pelajaran. Rekomendasi penelitian adalah sebagai berikut: (1) guru hendaknya dapat mengembangkan empati secara terintegrasi dalam semua mata pelajaran sehingga akan lebih menguatkan dalam pengembangan empati siswa; (2) guru hendaknya mampu memberikan keteladanan sehingga siswa memiliki panutan dalam mengembangkan kemampuan empatinya; (3) peneliti selanjutnya diharapkan dapat melanjutkan penelitian ini dengan metode penelitian tindakan kelas untuk memperoleh pembelajaran yang mengintegrasikan bimbingan dan konseling di sekolah dasar.Kata kunci : layanan dasar, bimbingan, konseling, bullying, empati
Item Description:http://repository.upi.edu/8446/1/t_bp_1007264_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/8446/2/t_bp_1007264_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/8446/3/t_bp_1007264_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/8446/4/t_bp_1007264_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/8446/5/t_bp_1007264_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/8446/6/t_bp_1007264_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/8446/7/t_bp_1007264_bibliography.pdf