PEMBINAAN NASIONALISME GENERASI MUDA DI WILAYAH PERBATASAN INDONESIA DENGAN TIMOR LESTE MELALUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Pembinaan nasionalisme generasi muda di wilayah perbatasan negara Indonesia dengan Timor Leste melalui Pendidikan Kewarganegaraan, (PKn) sangat penting dilakukan terutama dalam menghadapi tantangan yang kompleks sebagai sebuah kenyataan dan trend globalisasi dengan segala aspek keterbukaan dan liber...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Bakker, Remon (Author)
Format: Book
Published: 2012-07-09.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pembinaan nasionalisme generasi muda di wilayah perbatasan negara Indonesia dengan Timor Leste melalui Pendidikan Kewarganegaraan, (PKn) sangat penting dilakukan terutama dalam menghadapi tantangan yang kompleks sebagai sebuah kenyataan dan trend globalisasi dengan segala aspek keterbukaan dan liberalisasi yang digulirkan melalui perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang cenderung mengabaikan batas-batas tradisional dari nasionalisme bangsa Indonesia. Pendidikan Kewarganegaraan sebagai sarana untuk menumbuhkembangkan pembinaan nasionalisme yang dapat dilakukan dengan senantiasa memupuk rasa persatuan dan kesatuan bangsa dan bernegara dalam kehidupan bermasyarakat. Kehendak bangsa untuk bersatu dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan syarat utama dalam mewujudkan nasionalisme nasional. Pendidikan Kewarganegaraan digunakan untuk membantu generasi muda memperoleh pemahaman cita-cita nasional atau tujuan negara yang dapat mengambil keputusan-keputusan yang bertanggung jawab dalam menyelesaikan masalah pribadi, masyarakat dan negara atau pemerintahan, (Soemantri, 2001:284) Berkaitan dengan hal tersebut, penelitian ini berusaha mengungkapkan kondisi faktual dalam pembinaan nasionalisme generasi muda dalam menghadapi tantangan globalisasi di wilayah perbatasan Indonesia dengan Timor Leste. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan melalui teknik observasi, wawancara, dan studi kepustakaan dengan subjek dalam penelitian adalah para siswa, guru PKn, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaaan, Guru Bimbingan dan Penyuluhan (BP), dan tenaga kependidikan pada SMA Negeri 2 Pulau-pulau Terselatan Kabupaten Maluku Barat Daya-Provinsi Maluku. Hasil studi menyatakan bahwa nasionalisme bangsa Indonesia perlu dibina secara berkesinambungan bagi generasi muda guna menghadapi berbagai tantangan dewasa ini. Berkaitan dengan hal tersebut, setiap warga negara khususnya generasi muda perlu memiliki semangat nasionalisme dalam mempertahankan eksistensi persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Oleh karena itu, perlu adanya pembinaan sikap nasionalisme yang dilakukan secara sistematis, programatis, terintegrasi, dan berkesinambungan bagi generasi muda di wilayah perbatasan Indonesia dengan Timor Leste melalui Pendidikan kewarganegaraan khususnya pada Siswa SMA Negeri 2 Pulau-pulau Terselatan Kabupaten Maluku Barat Daya-Provinsi Maluku.
Item Description:http://repository.upi.edu/8618/1/t_pkn_1004843_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/8618/2/t_pkn_1004843_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/8618/3/t_pkn_1004843_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/8618/4/t_pkn_1004843_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/8618/5/t_pkn_1004843_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/8618/6/t_pkn_1004843_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/8618/7/t_pkn_1004843_bibiography.pdf