LITERASI BENCANA LONGSOR KARYAWAN THE GREAT ASIA AFRIKA LEMBANG

• Main Author: Laya Lastania Nurdin, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2022-10-28.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/86497/1/S_GEO_1807504_Title.pdf; http://repository.upi.edu/86497/2/S_GEO_1807504_Chapter%201.pdf; http://repository.upi.edu/86497/3/S_GEO_1807504_Chapter%202.pdf; http://repository.upi.edu/86497/4/S_GEO_1807504_Chapter%203.pdf; http://repository.upi.edu/86497/6/S_GEO_1807504_Chapter%204.pdf; http://repository.upi.edu/86497/5/S_GEO_1807504_Chapter%205.pdf; http://repository.upi.edu/86497/7/S_GEO_1807504_Appendix.pdf
• Keywords: G Geography (General); L Education (General)

Kecamatan Lembang merupakan daerah yang memiliki daya tarik wisata yang beragam seperti wisata alam,buatan. Terdapat wisata yang berada pada lahan yang memiliki potensi bencana longsor seperti The Great Asia Afrika berada di lahan rawan longsor dengan kelas yang cukup tinggi berdasarkan inaRISK. Literasi bencana sangat penting untuk karyawan di kawasan yang memiliki potensi bencana longsor sebagai salah satu bentuk upaya dalam mengurangi risiko bencana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis persepsi karyawan,tingkat literasi bencana serta upaya karyawan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survey kuantitatif. Pengambilan sampel responden dilakukan secara Sampling Jenuh dan Sampling Accidental dengan jumlah 197 responden seperti karyawan dan wisatawan. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan skala likert. Hasil penelitian ini dalam persepsi karyawan dalam mengetahui mengenai bencana longsor ini sudah mengetahui secara umum mengenai bencana longsor dan penyebab terjadinya longsor, dengan persepsi ini sebagai bentuk kesadaran karyawan akan bencana. Tingkat literasi bencana longsor dari karyawan menunjukan tingkat literasi yang sedang , kemudian pada tingkat literasi wisatawan menunjukan tingkat yang sedang. Upaya karyawan dalam mitigasi bencana ini menunjukan bahwa sebagian besar setuju dengan adanya jalur evakuasi, kemudian upaya yang telah dilakukan oleh karyawan yaitu jalur evakuasi, terasering dan papan informasi kontak darurat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada karyawan dan wisatawan ini pengelola wisata harus mengoptimalkan untuk para karyawan dengan diberikan penyuluhan mengenai mitigasi bencana, kemudian pada jalur evakuasi yang lebih ditingkatkan kembali dalam pembuatan jalur yang berada di The Great Asia Afrika sehingga karyawan dan wisatawan merasa aman ketika berada dikawasan wisata. Lembang District is an area that has various tourist attractions such as natural and artificial tourism. There are tours that are on land that has the potential for landslides such as The Great Asia Africa which is in landslide-prone land with a fairly high class based on inaRISK. Disaster literacy is very important for employees in areas that have the potential for landslides as a form of effort to reduce disaster risk. The purpose of this study is to analyze employee perceptions, disaster literacy levels and employee efforts. The method used in this study is a quantitative survey method. Sampling of respondents was carried out by Saturated Sampling and Accidental Sampling with a total of 197 respondents such as employees and tourists. The data analysis technique in this study uses a Likert scale. The results of this study are in the perception of employees in knowing about landslides, they already know in general about landslides and the causes of landslides, with this perception as a form of employee awareness of disasters. The literacy level of the landslide disaster from employees shows a moderate level of literacy, then at the tourist literacy level it shows a moderate level. The efforts of employees in disaster mitigation show that most agree with the existence of evacuation routes, then the efforts that have been made by employees are evacuation routes, terracing and emergency contact information boards. Based on the results of research that has been carried out on employees and tourists, tour managers must optimize for employees by being given counseling on disaster mitigation, then on evacuation routes which are further enhanced by making routes in The Great Asia Africa so that employees and tourists feel safe when is in a tourist area.