EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PENDIDIKAN TEKNOLOGI DASAR PADA PEMBELAJARAN LISTRIK DINAMIS MELALUI MODELING INSTRUCTION DALAM MENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA

• Main Author: Sunariyo, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2012-06-30.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/8695/1/t_ipa_1007224_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/8695/2/t_ipa_1007224_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/8695/3/t_ipa_1007224_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/8695/4/t_ipa_1007224_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/8695/5/t_ipa_1007224_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/8695/6/t_ipa_1007224_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/8695/7/t_ipa_1007224_bibliography.pdf
• Keywords: G Geography (General)

Studi tentang pendidikan teknologi dasar pada pembelajaran fisika melalui modeling instruction dilakukan untuk menguji efektifitasnya dalam meningkatkan kemampuan kognitif dan keterampilan berpikir kritis siswa. Penelitian dilakukan dengan membandingkan modeling instruction dengan pendidikan teknologi dasar (MI-PTD) dan modeling instruction tanpa pendidikan teknologi dasar (MI). Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain "Pretest-Posttest control group design yang dilaksanakan di kelas X salah satu SMA di kota Pangkalpinang pada tahun pelajaran 2011/2012, dengan siswa di kelas eksperimen pembelajarannya dengan MI-PTD sedangkan siswa di kelas kontrol pembelajarannya melalui MI. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes awal dan tes akhir untuk penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kritis, lembar observasi untuk keterlaksanaan pembelajaran dan angket untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap MI-PTD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran fisika MI-PTD lebih meningkatkan kemampuan kognitif siswa pada materi listrik dinamis dengan nilai <g> sebesar 0,49 dibandingkan pembelajaran fisika MI dengan nilai <g> sebesar 0,40. Sedangkan untuk keterampilan berpikir kritis <g> untuk kelas dengan pembelajaran MI-PTD sebesar 0,37 dan <g> kelas dengan pembelajaran MI sebesar 0,30. Tanggapan siswa terhadap pembelajaran MI-PTD ini pada umumnya positif. Hasil uji hipotesis menggunakan uji t dua sampel independen dengan SPSS 16 menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan kognitif dan keterampilan berpikir kritis siswa yang mengikuti pembelajaran dengan pembelajaran MI-PTD lebih tinggi dan berbeda secara signifikan dibandingkan siswa yang mengikuti pembelajaran fisika MI. Disimpulkan bahwa pembelajaran pembelajaran MI-PTD secara signifikan lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan kognitif dan keterampilan berpikir kritis siswa dibandingkan dengan pembelajaran fisika MI.