DAMPAK PEMBELAJARAN PJOK DI MASA TRANSISI COVID 19 TERHADAP PERILAKU KECEMASAN DAN PERILAKU BERSYUKUR SISWA SMAN 2 PADALARANG PADA PEMBELAJARAN PJOK

• Main Author: Rifki Assipa Febriansyah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2022-12-29.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/87062/7/S_JKR_1807028_Tittle.pdf; http://repository.upi.edu/87062/2/S_JKR_1807028_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/87062/3/S_JKR_1807028_Chapter2.docx.pdf; http://repository.upi.edu/87062/4/S_JKR_1807028_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/87062/5/S_JKR_1807028_Chapter4.docx.pdf; http://repository.upi.edu/87062/6/S_JKR_1807028_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/87062/1/S_JKR_1807028_Appendix.docx.pdf
• Keywords: L Education (General); SK Hunting sports

Abstrak: Penelitian ini dilakukan atas dasar permasalahan yang muncul akibat covid-19 yang berpengaruh pada segala aspek kehidupan salah satu nya dalam dunia pendidikan. kita tahu semua bahwa kita baru saja merasakan dampak dari adanya pandemi covid-19 yang menyebabkan terganggu nya kebiasan pembelajaran di sekolah khusus nya dalam pembelajaran PJOK yang semula biasa dilaksanakan secara offline/praktek dilapangan menjadi pembelajaran tatap maya/Online, hal ini tentu saja ber pengaruh pada mental para siswa, namun saat ini kita sudah mulai masuk pada masa transisi covid-19 yang berdampak pada perilaku kecemasan dan perilaku bersyukur siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk pengetahui perilaku kecemasan dan perilaku bersyukur siswa di masa transisi covid-19 saat melaksanakan pembelajaran PJOK secara offline kembali. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif analisis. Pengambilan sampel dalam penelitian dengan menggunakan simple random sampling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif analisis. Pengambilan sampel dalam penelitian dengan menggunakan simple random sampling. Sampel yang akan diteliti sebesar 30% yaitu 132 siswa di SMAN 2 Padalarang. 132 siswa yang mengisi kuesioner perilaku kecemasan dan perilaku bersyukur siswa menunjukan untuk perilaku kecemasan 17 siswa menyatakan kecemasan kategori berat (13%) 97 siswa menyatakan kecemasan kategori sedang (73%) sedangkan 18 siswa menyatakan kecemasan kategori ringan (14%) dengan jumlah. Kemudian untuk indikator perilaku bersyukur 18 siswa menyatakan beersyukur kategori berat (14%) 89 siswa menyatakan bersyukur kategori sedang (67%) dan 25 siswa menyatakan bersyukur kategori ringan (19%) Adapun dapat dilihat pada grafik diagram batang mengenai perilaku kecemasan dan perilaku bersyukur siswa pada masa transisi covid-19 di SMAN 2 Padalarang. Berdasarkan analisis data dan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa perilaku kecemasan dan perilaku bersyukur siswa SMAN 2 Padalarang pada masa transisi Covid-19 berada dalam kategori "Sedang". Penelitian berikutnya diharapkan bisa menghubungkan kecemasan dengan variabel olahraga agar dapat melengkapi penelitian ini menjadi lebih komprehensif. Abstract: This research was conducted on basic problems that arose due to Covid-19 which affected all aspects of life, one of which was in the world of education. We all know that we have just felt the impact of the Covid-19 pandemic which has disrupted learning habits in schools, especially in PJOK learning which was previously normally carried out offline/practice in the field to face-to-face/online learning, this of course has an effect on mentality. students, but now we have started to enter the covid-19 transition period which has an impact on students' anxiety behavior and grateful behavior. The purpose of this study was to find out the anxiety behavior and grateful behavior of students during the Covid-19 transition when carrying out PJOK learning again offline. This study uses a quantitative approach with descriptive analysis method. Sampling in research using simple random sampling. This study uses a quantitative approach with descriptive analysis method. Sampling in research using simple random sampling. The sample to be studied is 30%, namely 132 students at SMAN 2 Padalarang. 132 students who filled out the anxiety behavior questionnaire and students' grateful behavior showed anxiety behavior 17 students stated severe category anxiety (13%) 97 students stated moderate anxiety category (73%) while 18 students stated mild anxiety category (14%) with a number. Then for the grateful behavior indicator 18 students stated severe category anxiety (14%) 89 students stated medium category anxiety (67%) and 25 students stated mild category anxiety (19%) As can be seen in the bar graph diagram regarding anxiety behavior and grateful behavior students during the covid-19 transition at SMAN 2 Padalarang. Based on the data analysis and research results above, it can be interpreted that the anxiety behavior and gratitude behavior of Padalarang 2 Public High School students during the Covid-19 transition are in the "Medium" category. Future research is expected to be able to link anxiety with various sports in order to complement this research to be more comprehensive.