ERROR ANALYSIS TERJEMAHAN BAHASA KOREA-BAHASA INDONESIA PADA FAN ACCOUNT DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM
Penelitian ini dilakukan karena ditemukannya beberapa kesalahan penerjemahan di media sosial, khususnya di Instagram. Selain itu, peneliti melihat adanya fenomena kesalahan penerjemahan yang menimbulkan sebuah kesalahpahaman pada penutur bahasa sasaran. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untu...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2023-01-16.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
MARC
LEADER | 00000 am a22000003u 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | repoupi_87673 | ||
042 | |a dc | ||
100 | 1 | 0 | |a Sania Salsabila Bachtiar, - |e author |
245 | 0 | 0 | |a ERROR ANALYSIS TERJEMAHAN BAHASA KOREA-BAHASA INDONESIA PADA FAN ACCOUNT DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM |
260 | |c 2023-01-16. | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/87673/1/S_KOR_1807745_Title.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/87673/2/S_KOR_1807745_Chapter1.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/87673/3/S_KOR_1807745_Chapter2.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/87673/4/S_KOR_1807745_Chapter3.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/87673/5/S_KOR_1807745_Chapter4.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/87673/6/S_KOR_1807745_Chapter5.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/87673/7/S_KOR_1807745_Appendix.pdf | ||
520 | |a Penelitian ini dilakukan karena ditemukannya beberapa kesalahan penerjemahan di media sosial, khususnya di Instagram. Selain itu, peneliti melihat adanya fenomena kesalahan penerjemahan yang menimbulkan sebuah kesalahpahaman pada penutur bahasa sasaran. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui teknik penerjemahan yang digunakan fan account, jenis kesalahan penerjemahan yang terdapat pada unggahan, serta faktor yang mempengaruhi kesalahan tersebut. Manfaat dari penelitian ini adalah dapat memperkaya dan mengembangkan pengetahuan mengenai kesalahan penerjemahan bahasa Korea - bahasa Indonesia, dapat menjadi pembelajaran, dan memberikan informasi kepada pemabaca. Ada pula desain penelitian yang diterapkan pada menelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah unggahan fan account di Instagram yang terdapat kesalahan penerjemahan pada kata, frasa, klausa, atau kalimatnya. Teori yang digunakan adalah teori teknik penerjemahan Vinay dan Dalbernet, teori jenis kesalahan penerjemahan Norrish, dan teori faktor kesalahan penerjemahan Larson. Ditemukan bahwa dari 150 data teknik penerjemahan yang paling banyak digunakan oleh fan account adalah teknik penerjemahan harfiah (literal translation), yaitu sebanyak 67 data sedangkan jenis kesalahan penerjemahan yang paling banyak ditemukan pada data penelitian adalah kegagalan mentransfer maksud BSu sejumlah 46 data. Hal tersebut dapat terjadi dikarenakan pada teks BSu banyak tercantum kata, frasa, atau klusa yang menggunakan bahasa slang maupun dialek. Hal ini sejalan dengan faktor yang paling mempengaruhi kesalahan pada penerjemahan tersebut, yaitu adanya informasi kebudayaan yang tidak dipahami oleh BSa, yaitu sebanyak 63 data. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran dan pengetahuan baru bagi pembaca khususnya para pembelajar bahasa Korea. This research was conducted of several translation errors on social media, especially on Instagram. Besides that, the researcher found the phenomenon of translation errors which caused misunderstandings among the target language speakers. The purpose of the research is to find out the translation techniques used by the fan accounts, types of translation errors was, and factors that influence the errors. This research can enrich and develop knowledge about Korean-Indonesian translation errors, can be a lesson, and provides information to readers. This research design was a descriptive qualitative. The data were optained from fan account's posts that contain translations errors in words, phrases, clauses, or sentences. To analyze the research data, the theory of translation technique by Vinay and Dalbernet, translation error type theory by Norrish, and translation error factor theory by Larson was used. There were 150 data of translation errors. From 150 data, the most translation tecnique used in fan account was literal translation, (67 data) while the type of translation error that was most found was the failing to transfer the meaning of SL in a total of 46 data. This happened because the source language text contains many slang or dialect in words, phrases, or clauses. It is compatible with the factor that most influenced the error was that there was cultural information that was not understood by TL, with 63 data. This research is expected to be a resource and new knowledge for readers, especially for Korean language learners. | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
690 | |a L Education (General) | ||
690 | |a P Philology. Linguistics | ||
655 | 7 | |a Thesis |2 local | |
655 | 7 | |a NonPeerReviewed |2 local | |
787 | 0 | |n http://repository.upi.edu/87673/ | |
787 | 0 | |n http://repository.upi.edu | |
856 | |u https://repository.upi.edu/87673 |z Link Metadata |