PEMBINGKAIAN KONTEN PENOLAKAN VAKSIN COVID-19 PADA MEDIA SOSIAL : Studi Analisis Pembingkaian di Komunitas Daring Facebook

Saat ini, program vaksinasi gencar dilakukan oleh berbagai negara dengan maksud untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Akan tetapi, program vaksinasi kemungkinan dapat terhambat dikarenakan terdapat gerakan anti-vaksin yang dapat mengakibatkan penurunan jumlah masyarakat yang ingin div...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Indira Kirani Putri, - (Author)
Format: Book
Published: 2022-12-23.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_88599
042 |a dc 
100 1 0 |a Indira Kirani Putri, -  |e author 
245 0 0 |a PEMBINGKAIAN KONTEN PENOLAKAN VAKSIN COVID-19 PADA MEDIA SOSIAL : Studi Analisis Pembingkaian di Komunitas Daring Facebook 
260 |c 2022-12-23. 
500 |a http://repository.upi.edu/88599/1/S_IKOM_1800358_Title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/88599/2/S_IKOM_1800358_Chapter%201.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/88599/3/S_IKOM_1800358_Chapter%202.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/88599/4/S_IKOM_1800358_Chapter%203.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/88599/5/S_IKOM_1800358_Chapter%204.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/88599/6/S_IKOM_1800358_Chapter%205.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/88599/7/S_IKOM_1800358_Appendix.pdf 
520 |a Saat ini, program vaksinasi gencar dilakukan oleh berbagai negara dengan maksud untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Akan tetapi, program vaksinasi kemungkinan dapat terhambat dikarenakan terdapat gerakan anti-vaksin yang dapat mengakibatkan penurunan jumlah masyarakat yang ingin divaksinasi. Bahkan gerakan anti-vaksin dapat semakin kuat karena memanfaatkan media sosial sebagai saluran komunikasi mereka, khususnya Facebook dalam menyuarakan penolakan mereka hingga terbentuk komunitas daring yang lebih memudahkan mereka untuk menyebarkan konten penolakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pembingkaian konten penolakan vaksin Covid-19 pada komunitas daring Facebook. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis pembingkaian Penelitian ini didasarkan pada model pembingkaian Entman yang terdiri dari empat dimensi, yaitu define problem, diagnose cause, make moral judgement, dan treatment recommendation. Data lapangan diambil dari pengamatan secara langsung pada komunitas yang sesuai dengan topik penelitian. Komunitas dipilih berdasarkan teknik purposive sampling dalam menentukan sampel yang relevan dengan masalah penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembingkaian definisi dan sumber konten penolakan vaksin didasarkan pada tiga aspek, yaitu agama, politik, dan kesehatan. Sedangkan pembingkaian strategi konten penolakan vaksin dilakukan secara rasional dan emosional. Pembingkaian saran yang disajikan pada konten penolakan vaksin terdiri dari pengobatan tradisional, cek kesehatan, berserah diri pada Tuhan, dan kebebasan individu. Selain itu, peneliti juga menemukan dampak dari pembingkaian konten penolakan vaksin, yaitu peringatan pada konten dan penutupan komunitas oleh Facebook. Currently, various countries are carrying out intensive vaccination programs to break the transmission of the Covid-19 virus. However, the vaccination program is likely to be hampered because there is an anti-vaccine movement which can decrease the number of people who want to be vaccinated. The anti-vaccine movement can be stronger because they use social media as their communication channel, especially Facebook in voicing their rejection so the online community can be formed and they can spread rejection content easier. The purpose of this study was to determine the framing of Covid-19 vaccine rejection content in the Facebook online community. To achieve this goal, this study uses a qualitative approach with framing analysis. This research is based on the Entman framing model which consists of four dimensions, consist of define problem, diagnose cause, make moral judgment, and treatment recommendation. Field data is taken from direct observations of communities that are appropriate to the research topic. Communities were selected based on a purposive sampling technique in determining the sample that is relevant to the research problem. The results of the study show that the framing of the definition and sources of vaccine refusal content are based on three aspects, they are religion, politic and health. Meanwhile, the framing of the vaccine rejection content strategy is based on rationally and emotionally. The framing of the suggestions presented on the content of vaccine refusal consists of traditional medicine, health checks, surrender to God, and individual freedom. In addition, researchers also found the impact of framing vaccine rejection content, consist of warnings on content and closing communities by Facebook. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a H Social Sciences (General) 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/88599/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/88599  |z Link Metadata