PENGEMBANGAN POP-UP BOOK BERBASIS KEARIFAN LOKAL ES SEKEMU SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SEKOLAH DASAR

• Main Author: Siti Lutfiyani, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2023-03-20.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/89456/1/S_PGSD_1900793_Appendix.pdf; http://repository.upi.edu/89456/2/S_PGSD_1900793_Chapter%201.pdf; http://repository.upi.edu/89456/3/S_PGSD_1900793_Chapter%202.pdf; http://repository.upi.edu/89456/4/S_PGSD_1900793_Chapter%203.pdf; http://repository.upi.edu/89456/5/S_PGSD_1900793_Chapter%204.pdf; http://repository.upi.edu/89456/6/S_PGSD_1900793_Chapter%205.pdf; http://repository.upi.edu/89456/7/S_PGSD_1900793_Title.pdf
• Keywords: L Education (General)

Berdasarkan hasil studi pendahuluan, diketahui dalam pembelajaran IPA guru hanya menggunakan gambar sebagai media pembelajaran serta bahan ajar yang hanya mengacu pada buku tematik saja. Sehingga perilaku siswa berbeda ketika guru menggunakan media pembelajaran dengan yang tidak. Nyatanya siswa lebih antusias ketika menggunakan media saat pembelajaran. Teori penggunaan media pembelajaran menurut Susilana dan Riyana (2009) adalah penggunan media dalam pembelajaran kemungkinan besar akan membuat siswa lebih banyak belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan media pembelajaran Pop-Up Book berbasis kearifan lokal yang layak digunakan dalam pembelajaran IPA di kelas V SDN Kramatwatu 1. Kearifan lokal yang digunakan adalah minuman khas Banten yakni es sekemu. Menurut Sarta dan Wuryastuti (2022) menyatakan bahwa penggunaan kearifan lokal dalam pembelajaran dapat membuat suasana pembelajaran menjadi nyata dan konkret. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Development). Model penelitian yang digunakan adalah ADDIE yang dikembangkan oleh Dick and Carry (1996) yang terdiri dari tahap analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan wawancara, angket dan dokumentasi. Kelayakan media diukur berdasarkan validasi keefektifan dan kepraktisan materi, media serta respon siswa. Penilaian ahli materi mendapatkan nilai persentase sebesar 92,5%. Penilaian ahli media mendapatkan nilai persentase sebesar 81,9%. Penilaian respon siswa mendapatkan nilai persentase sebesar 88,3%. Dari keseluruhan penilaian ahli materi, ahli media dan respon siswa mendapatkan rerata persentase sebesar 87,5%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran Pop-Up Book berbasis kearifan lokal es sekemu mendapat kualifikasi "Sangat Layak" untuk digunakan sebagai media pembelajaran IPA bagi siswa kelas V Sekolah Dasar. Based on the results of preliminary studies, it is known that in science learning teachers only use pictures as learning media and teaching materials that only refer to thematic books. So that student behavior is different when teachers use learning media with those who do not. In fact, students are more enthusiastic when using media when learning. The theory of the use of learning media according to Susilana and Riyana (2009) is that the use of media in learning is likely to make students learn more. This research aims to develop and produce Pop-Up Book learning media based on local wisdom that is suitable for use in science learning in grade V SDN Kramatwatu 1. The local wisdom used is a typical Banten drink, namely es sekemu. According to Sarta and Wuryastuti (2022) stated that the use of local wisdom in learning can make the learning atmosphere real and concrete. This research uses research and development methods (Research and Development). The research model used is ADDIE developed by Dick and Carry (1996) which consists of the stages of analysis, design, development, implementation, and evaluation. The data collection techniques used in this study were using interviews, questionnaires and documentation. Media feasibility is measured based on validation of the effectiveness and practicality of the material, media and student responses. The material expert's assessment gets a percentage value of 92.5%. The assessment of media experts gets a percentage value of 81.9%. The assessment of student responses received a percentage score of 88.3%. From the overall assessment of material experts, media experts and student responses get an average percentage of 87.5%. So it can be concluded that Pop-Up Book learning media based on local wisdom ice sekemu received the qualification "Very Feasible" to be used as a science learning media for grade V elementary school students.