PENGARUH PERILAKU PROSOSIAL TERHADAP SUBJECTIVE WELL-BEING GENERASI Z SUKU SUNDA DI JAWA BARAT
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perilaku prososial terhadap subjective well-being pada Generasi Z bersuku Sunda di Jawa Barat. Peneliti menggunakan desain penelitian korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Partisipan penelitian sejumlah 365 orang dengan karakteristik usia 18-2...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2023-03-20.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perilaku prososial terhadap subjective well-being pada Generasi Z bersuku Sunda di Jawa Barat. Peneliti menggunakan desain penelitian korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Partisipan penelitian sejumlah 365 orang dengan karakteristik usia 18-21 tahun yang berdomisili di Jawa Barat. Instrumen yang digunakan untuk mengukur perilaku prososial adalah Prosocialness Scale (Caprara, 2005), yang telah dimodifikasi oleh Zahirah (2019), dan Subjective Well-Being menggunakan Satisfaction with Life Scale (SWLS) (Diener, 1993), dan Scale of Positive and Negative Experience (SPANE) (Diener, 1993), yang telah diadaptasi oleh Wiliyani (2019). Dilakukan analisis data menggunakan metode regresi linear sederhana dan dari temuan diketahui bahwa perilaku prososial memiliki pengaruh terhadap subjective well-being Generasi Z di Jawa Barat. Meski terdapat pengaruh positif antara kedua variabel dan kebanyakan partisipan memiliki skor subjective well-being yang tinggi, data deskriptif menunjukkan bahwa terdapat lebih banyak partisipan yang memiliki skor perilaku prososial cenderung rendah dibanding kategori tinggi. This study aims to find out the effect of prosocial behavior on the subjective well-being (SWB) of Sundanese Gen Z in West Java. This study is conducted using correlational research design with quantitative approach. There are 365 participants in this study with age ranging from 18-21 years old and domiciled in West Java. The instruments used in this research are Prosocialness Scale (Caprara, et. al., 2005), modified by Zahirah (2019) to measure prosociality, and both Satisfaction with Life Scale (SWLS) (Diener, 1993), and Scale of Positive and Negative Experience (SPANE) (Diener, 1993), modified by Wiliyani (2019) to measure SWB. Linear regression method was used to analyze the collected data and the result shows that prosocial behavior has effect towards the SWB of Sundanese Gen Z in West Java. Despite having positive effect and most of the participants having high SWB score, the result shows that there are more participants with lower score of prosocial behavior than high. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/90341/1/S_PSI_1805180_Title.pdf http://repository.upi.edu/90341/2/S_PSI_1805180_Chapter%201.pdf http://repository.upi.edu/90341/3/S_PSI_1805180_Chapter%202.pdf http://repository.upi.edu/90341/4/S_PSI_1805180_Chapter%203.pdf http://repository.upi.edu/90341/5/S_PSI_1805180_Chapter%204.pdf http://repository.upi.edu/90341/6/S_PSI_1805180_Chapter%205.pdf http://repository.upi.edu/90341/7/S_PSI_1805180_Appendix.pdf |