AJÉN FALSAFAH DINA KASENIAN CALUNG TARAWANGSA DI KAMPUNG CIGELAP DESA PARUNG KECAMATAN CIBALONGKABUPATEN TASIKMALAYA PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA ARTIKEL KELAS XII SMA

ABSTRAK Penelitan ini dilatarbelakangi oleh kurangnya minat masyarakat untuk menonton dan mengapresiasi terhadap kesenian tradisional khususnya kesenian calung tarawangsa yang dikarenakan kurangnya pemahaman akan fungsi dari kesenian terhadap kehidupan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendesk...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nenden Sofyandini, - (Author)
Format: Book
Published: 2022-12-30.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_90615
042 |a dc 
100 1 0 |a Nenden Sofyandini, -  |e author 
245 0 0 |a AJÉN FALSAFAH DINA KASENIAN CALUNG TARAWANGSA DI KAMPUNG CIGELAP DESA PARUNG KECAMATAN CIBALONGKABUPATEN TASIKMALAYA PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA ARTIKEL KELAS XII SMA 
260 |c 2022-12-30. 
500 |a http://repository.upi.edu/90615/1/S_BD_1801184_Title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/90615/2/S_BD_1801184_Chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/90615/3/S_BD_1801184_Chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/90615/4/S_BD_1801184_Chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/90615/5/S_BD_1801184_Chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/90615/6/S_BD_1801184_Chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/90615/7/S_BD_1801184_Appendix.pdf 
520 |a ABSTRAK Penelitan ini dilatarbelakangi oleh kurangnya minat masyarakat untuk menonton dan mengapresiasi terhadap kesenian tradisional khususnya kesenian calung tarawangsa yang dikarenakan kurangnya pemahaman akan fungsi dari kesenian terhadap kehidupan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan keberadaan dan pelaksanaan kesenian calung tarawangsa, nilai filsafat yang terkandung dalam kesenian calung tarawangsa, serta penerapan hasil penelitian kesenian calung tarawangsa dalam pembelajaran membaca artikel kelas XII SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif analitis dengan pendekatan kualitiatif. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa kesenian calung tarawangsa merupakan kesenian tradisional dari Kampung Cigelap Desa Parung Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya, kesenian ini mengandung nilai yang tinggi mengenai hubungan manusia dengan tuhan, manusia dengan sesama, dan manusia dengan alam. Hal ini terlihat dari seluruh aspek yang terdapat dalam kesenian calung tarawangsa di antaranya alat atau properti yang digunakan yaitu sesajen, pakaian yang digunakan seperti pangsi, kampret dan iket untuk pelaku seni laki-laki serta kebaya untuk pelaku seni perempuan atau juru kawih. Selanjutnya, dalam waditra yang ditabuh seperti calung renteng, tarawangsa, kacapi dan suling. Dan yang terakhir yaitu terdapat dalam lirik lagu yang dinyanyikan, Adapun lagu yang dibawakan diantaranya lagu salancar selaku lagu pembuka, lagu ayun, lagu manuk hejo, lagu cipinangan (ngaleuseuhan), dan kawih mulang sebagai lagu penutup. Hasil dari penelitian ini bisa dijadikan bahan ajar maca artikel di SMA kelas XII. Maka dari itu, kesenian ini penting untuk lebih dikenal, dipelihara, dan dikembangkan lagi oleh masyarakat. Termasuk para pemuda Sunda yang ditugaskan untuk terus mempertahankan keberadaan kesenian calung tarawangsa. Kata Kunci: nilai filsafat, kesenian calung tarawangsa, bahan pembelajaran. ABSTRACT The background of this research is the lack of public interest for watching and appreciating traditional arts, especially the Calung Tarawangsa art due to a lack of understanding at the function of art. The purpose of this study is to describe the existence and implementation of Calung Tarawangsa art, the philosophical values contained in Calung Tarawangsa's art, and the application of the results at Calung Tarawangsa's art research in learning to read articles for class XII SMA. The method in this research is descriptive analytical method with a qualitative approach. The results of this study found that the calung tarawangsa's art is a traditional art from Kampung Cigelap, Parung Village, Cibalong District, Tasikmalaya Regency, this art contains high values regarding the relationship between humans with God, humans with others, and also humans with nature. This can be seen from all aspects contained in the art of calung tarawangsa including the tools or properties used is sesajen, the clothing such as pangsi, kampret and iket for male artists and kebaya for female artists or kawih performers. Furthermore, in the waditra that are played, such as calung jointly, tarawangsa, Kacapi and flute. And the last one is found in the lyrics of the song being sung. The songs that are sung include the song salancar as the opening song, the swing song, the manuk hejo song, the cipinangan song (ngaleuseuhan), and the kawih mulang as the closing song. The results of this study can be used as teaching materials for reading articles in class XII SMA. Therefore, it's important for this art to be better known, maintained, and developed by the community. Including the Sundanese youth who were assigned to continue to maintain the existence of the art of calung tarawangsa. Keywords: philosophical value, calung tarawangsa art, learning materials 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/90615/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/90615  |z Link Metadata