NILAI PENDIDIKAN BERMUATAN KEARIFAN LOKAL DALAM UPACARA LAUT PADA KOMUNITAS SUKU BAJO DI BAJOE BONE DAN WAKATOBI

Tesis ini berjudul "Nilai Pendidikan Bermuatan Kearifan Lokal dalam Upacara Laut pada Komunitas Suku Bajo di Bajoe Bone dan di Wakatobi". Penelitian ini didorong oleh keingin- tahuan akan adanya pergeseran nilai, kaidah atau norma yang selama ini dibina dan dipelihara oleh mereka. Perubaha...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Buchari, Muhammad Saleh (Author)
Format: Book
Published: 2012-07-19.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tesis ini berjudul "Nilai Pendidikan Bermuatan Kearifan Lokal dalam Upacara Laut pada Komunitas Suku Bajo di Bajoe Bone dan di Wakatobi". Penelitian ini didorong oleh keingin- tahuan akan adanya pergeseran nilai, kaidah atau norma yang selama ini dibina dan dipelihara oleh mereka. Perubahan sosial budaya suatu masyarakat acapkali diwarnai dengan proses akulturasi, asimilasi sehingga tidak mengherankan bilamana satu golongan suku tertentu ikut arus globalisasi atas adanya difusi kultural.Dalam rumusan masalah pada penelitian ini seberapa besar dukungan orang tua terhadap pendidikan anak?; bagaimana pola upacara yang bersandar pada kearifan lokal di komunitas suku Bajo?; bentuk dan perangkat apa sajakah yang menyertai upacara laut di-kalangan suku Bajo?; dan doa, mantra,dan nyanyian apa sajakah yang didendangkan di saat melakukan ritual sebelum melaut? Tujuan secara umum adalah untuk melihat kesinambungan dan melestarikan nilai kearifan lokal budaya setempat, secara khusus adalah untuk menjawab masalah yang telah dirumuskan dengan pola mendeskripsikan setiap pertanyaan penelitian. Kemudian teori yang digunakan untuk menganalisis data yang diperoleh yaitu teori antropologi khusus kebudayaan, teori folklor, dan tradisi lisan (nyanyian rakyat).Penelitian menggunakan metode kualitatif dilandasi oleh filsafat positivisme, juga sering dinamakan naturalistik sebab penelitiannya dilakukan pada kondisi alamiah. Penyampaian deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data digunakan triangulasi yaitu gabungan dari teknik observasi partisipatif, teknik wawancara mendalam, dan teknik dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah peneliti sendiri dipandu dengan pedoman wawancara, observasi yang sistimatis, catatan lapangan, tape recorder, handycam. Sumber data dari tokoh masyarakat, data sekunder dari kelurahan/desa. Pada analisis data dan pembahasan terdapat gambaran umum lokasi penelitian. Berkenaan dengan nilai pendidikan bermuatan kearifan lokal pada upacara laut serta upaya pelestarian nilai-nilai, kaidah, doa, dan mantra seta nyanyian yang didendang-kan di laut.
Item Description:http://repository.upi.edu/9062/1/t_bind_1005017_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/9062/2/t_bind_1005017_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/9062/3/t_bind_1005017_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/9062/4/t_bind_1005017_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/9062/5/t_bind_1005017_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/9062/6/t_bind_1005017_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/9062/7/t_bind_1005017_bibliography.pdf