PERAN FORUM MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN TERHADAP KOMPETENSI GURU DI MGMP GEOGRAFI TINGKAT SMA KABUPATEN BANDUNG
Dasar yang melatarbelakangi penelitian ini adanya fenomena di lapangan menunjukkan bahwa peran dan eksistensi MGMP geografi Kab bandung masih dipertanyakan sesuai dengan tujuan keberadaannya. Hal ini tercermin dari hasil Ujian Nasional (UN) tahun 2008 tingkat SMA pada jurusan IPS. Forum MGMP merupak...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2009-08-06.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Dasar yang melatarbelakangi penelitian ini adanya fenomena di lapangan menunjukkan bahwa peran dan eksistensi MGMP geografi Kab bandung masih dipertanyakan sesuai dengan tujuan keberadaannya. Hal ini tercermin dari hasil Ujian Nasional (UN) tahun 2008 tingkat SMA pada jurusan IPS. Forum MGMP merupakan suatu wadah yang disediakan bagi para guru mata pelajaran sejenis untuk memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi dalam upaya peningkatan kualitas profesionalnya. Permasalahannya adalah seberapa besar peran kegiatan MGMP geografi terhadap peningkatan kemampuan profesional geografi guru. Penelitian ini adalah descriptive research dengan pendekatan kuantitatif yang bermaksud untuk mengungkap, menguji dan menyajikan pemahaman tentang fenomena di lapangan. Fenomena yang diungkap adalah persepsi guru geografi terhadap eksistensi MGMP dan partisipasi guru geografi dalam kegiatan MGMP dalam meningkatkan kompetensi profesional geografi guru. Data yang dikumpulkan diperoleh melalui alat ukur berupa instrumen tes dan instrumen non-tes untuk dianalisis secara kuantitatif dengan statistika korelasioal. Hasil penelitian secara umum kompetensi profesional geografi guru-guru yang ada di kabupaten termasuk baik dan cukup tinggi yaitu 80,51%. Persepsi guru geografi terhadap eksistensi MGMP yang ada di kabupeten Bandung termasuk tinggi, hal ini ditunjukkan dengan rata-rata memiliki persentase skor 86,83%. Partisipasi guru geografi dalam kegiatan MGMP yang ada di Kabupaten Bandung termasuk kurang begitu tinggi, hal ini ditunjukkan dengan rata-rata memiliki persentase skor 64,61%. Terdapat hubungan yang positif antara persepsi guru geografi terhadap eksistensi MGMP dengan kompetensi profesional geografi guru. Kekuatan hubungan diantara keduanya termasuk signifikan, ditunjukkan dengan koefisien korelasi sebesar 0,630. Pengontrolan terhadap variabel partisipasi guru geografi dalam kegiatan MGMP menghasilkan koefisien korelasi parsial sebesar 0,416. Kontribusi persepsi guru geografi terhadap eksistensi MGMP terhadap kompetensi profesional geografi guru adalah sebesar 39,7%. Terdapat hubungan yang positif antara partisipasi guru geografi dalam kegiatan MGMP dengan kompetensi profesional geografi guru. Kekuatan hubungan diantara keduanya termasuk termasuk signifikan, ditunjukkan dengan koefisien korelasi sebesar 0,521. Pengontrolan terhadap variabel persepsi guru geografi terhadap eksistensi MGMP menghasilkan koefisien korelasi parsial sebesar 0,039. Kontribusi partisipasi guru geografi dalam kegiatan MGMP terhadap kompetensi profesional geografi guru adalah sebesar 27,2%. Terdapat hubungan yang positif antara persepsi guru geografi terhadap eksistensi MGMP dan partisipasi guru geografi dalam kegiatan MGMP dengan kompetensi profesional geografi guru. Kekuatan hubungan diantara keduanya termasuk signifikan, ditunjukkan dengan koefisien korelasi sebesar 0,631. Kontribusi kedua variabel tersebut terhadap kompetensi profesional geografi guru adalah sebesar 39,8%. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/9095/2/t_ips_0706403_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/9095/3/t_ips_0706403_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/9095/4/t_ips_0706403_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/9095/5/t_ips_0706403_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/9095/6/t_ips_0706403_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/9095/7/t_ips_0706403_table_of_contents.pdf http://repository.upi.edu/9095/1/t_ips_0706403_bibliography.pdf |