PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS PADA MATERI PECAHAN DI KELAS V SDN JATIWARINGIN VI
Pemecahan masalah merupakan kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh siswa, hal ini bertujuan agar siswa dapat menyelesaikan masalah matematika dan juga masalah di bidang ilmu lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui meningkatnya kemampuan pemecahan masalah sisw...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2023-06-16.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Pemecahan masalah merupakan kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh siswa, hal ini bertujuan agar siswa dapat menyelesaikan masalah matematika dan juga masalah di bidang ilmu lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui meningkatnya kemampuan pemecahan masalah siswa dan perbandingan rerata pretest dan posttest pada kelas kontrol dan kelas eksperimen mengenai kemampuan pemecahan masalah pada materi pecahan di kelas V SDN Jatiwaringin VI dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT. Metode yang digunakan yaitu kuantitatif dengan jenis penelitian quasi eksperimen bentuk nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes. Hasil penelitian yang didapat yaitu rerata kelas eksperimen yaitu 34,89 dan kelas kontrol yaitu 30,88. Setelah diberikan treatment yang berbeda dan diberikan tes pengujian akhir atau posttest didapatkan hasil rerata posttest kelas eksperimen yaitu 60,76 dan kelas kontrol 47,06. Sedangkan hasil rerata nilai N-gain pada kelas eksperimen terjadi peningkatan dengan rerata sebesar 0,39 sedangkan pada kelas kontrol terjadi peningkatan dengan rerata sebesar 0,23. Berdasarkan kriteria N-gain, rerata kualitas peningkatan hasil belajar kelas eksperimen sebesar 0,39 tergolong sedang (0,3< g ≤0,7) maka peningkatan kemampuan pemecahan masalah pada siswa kelas eksperimen termasuk kategori sedang. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa: 1) terdapat pengaruh model pembelajaran kooepratif tipe TGT terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis pada materi pecahan, 2) terdapat perbedaan nilai rerata kelas eksperimen dan kelas kontrol. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/91304/1/S_PGSD_1903358_Title.pdf http://repository.upi.edu/91304/2/S_PGSD_1903358_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/91304/3/S_PGSD_1903358_Chapter%202.pdf http://repository.upi.edu/91304/4/S%2BPGSD_1903358_Chapter%203.pdf http://repository.upi.edu/91304/5/S_PGSD_1903358_Chapter%204.pdf http://repository.upi.edu/91304/6/S_PGSD_1903358_Chapter%205.pdf http://repository.upi.edu/91304/7/S_PGSD_1903358_Appendix.pdf |