PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP POLA PENGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK: Studi terhadap Orang Tua di Kelurahan Isola, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung
Tujuan penelitian ini yaitu (1) untuk mendeskripsikan dan menganalisis kondisi status sosial ekonomi orang tua yang memiliki anak usia dini di lingkungan Kelurahan Isola, (2) untuk mengungkapkan dan menganalisis data tentang pola pengembangan kreativitas anak yang dilihat berdasarkan status sosial e...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2013-01-31.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Tujuan penelitian ini yaitu (1) untuk mendeskripsikan dan menganalisis kondisi status sosial ekonomi orang tua yang memiliki anak usia dini di lingkungan Kelurahan Isola, (2) untuk mengungkapkan dan menganalisis data tentang pola pengembangan kreativitas anak yang dilihat berdasarkan status sosial ekonomi orang tua, (3) untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh sosial ekonomi keluarga terhadap pengembangan kreativitas anak, (4) untuk memaksimalkan peran keluarga dan lembaga dalam pola pengembangan kreativitas anak, dan (5) untuk mengetahui pengaruh status sosial ekonomi orang tua terhadap pola pengembangan kreativitas anak di lingkungan Kelurahan Isola. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sosiologi, khususnya mengenai status sosial ekonomi, Pendidikan Keluarga, Pendidikan Anak Usia Dini dan Kreativitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket dengan skala likert. Populasi dalam penelitian ini yaitu orang tua yang mempunyai anak usia dini di Kelurahan Isola Kecamatan Sukasari Kota Bandung sebanyak 150 orang. Sampel yang diambil sebanyak 50 orang. Pengujian hipotesis dengan chi kuadrat (χ2), kontingensi 2x2 dan Cmaks. Hasil pengujian hipotesis menyatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara status sosial ekonomi orang tua dengan pola pengembangan kreativitas anak. Hipotesis statistiknya, Ho : χ2 = 0 H1 : χ2 > 0 Ho ditolak jika hitung > tabel, Ho diterima dalam hal lainnya. Berdasarkan hasil perhitungan statistik tersebut diperoleh nilai hitung sebesar 16,421. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa hitung (16,421) > tabel (3,841), sehingga itu Ho ditolak. Artinya, terdapat hubungan antara status sosial ekonomi dengan pola pengembangan kreativitas anak. Kesimpulan penelitian ini adalah (1) Kondisi Status Sosial Ekonomi Orang tua di kelurahan Isola Kecamatan Sukasari Kota Bandung ini memiliki skor yang ideal dan termasuk kategori tinggi, dan (2) pola pengembangan kreativitas anak di Kelurahan Isola, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung ini cukup tinggi. Penelitian ini juga merekomendasikan adanya pengaruh status sosial ekonomi orang tua terhadap pola pengembangan kreativitas anak, lembaga juga termotivasi untuk lebih mengembangkan kreativitas anak, untuk peneliti selanjutnya pola pengembangan kreativitas anak tidak hanya dilihat dari status sosial ekonomi saja, tetapi dapat dilihat dari perspektif yang lain yaitu sosial budaya, demografi, tingkat pendidikan dan lain-lain. |
---|