PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP LABA OPERASI PADA PT ASAHIMASS FLAT GLASS Tbk
Salah satu permasalahan dalam pengembangan perusahaan adalah turunnya pendapatan atau laba. Masalah tersebut terjadi pada PT Asahimas Flat Glass Tbk. Salah satu hal yang mempengaruhi masalah tersebut adalah perputaran modal kerja yang rendah, artinya dana yang terikat dalam komponen modal kerja yait...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2010-11-22.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Salah satu permasalahan dalam pengembangan perusahaan adalah turunnya pendapatan atau laba. Masalah tersebut terjadi pada PT Asahimas Flat Glass Tbk. Salah satu hal yang mempengaruhi masalah tersebut adalah perputaran modal kerja yang rendah, artinya dana yang terikat dalam komponen modal kerja yaitu keterikatan dana dalam piutang dan persediaan terlalu lama sehingga menyebabkan laba yang didapatkan menjadi turun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh perputaran modal kerja terhadap laba operasi pada PT. Asahimas Flat Glass Tbk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif verifikatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, kemudian pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi Product moment, analisis regresi linear sederhana, analisis koefisien determinasi, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perputaran modal kerja berpengaruh positif terhadap laba operasi pada PT Asahimas Flat Glass Tbk. Berdasarkan hasil perhitungan koefisien determinasi diperoleh nilai sebesar 80,43%, yang berarti bahwa laba operasi dipengaruhi oleh perputaran modal kerja sebesar 80,43%, dan 19.57% dipengaruhi oleh faktor lainnya seperti kondisi fundamental pesaing, tingkat suku bunga, valuta asing, kebijakan pemerintah dan lain-lain Saran yang diberikan oleh penulis adalah hendaknya perusahaan mempertahankan perputaran modal kerja di atas 2 kali dalam setahun untuk meningkatkan laba yang didapatkan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara mengevaluasi kinerja manajemen persediaan dan kebijakan dalam pemberian kredit kepada pelanggan. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/92159/1/s_l5051_0608841_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/92159/2/s_l5051_0608841_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/92159/3/s_l5051_0608841_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/92159/4/s_l5051_0608841_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/92159/5/s_l5051_0608841_bibliography.pdf |