PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL PIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA DIVISI SEKRETARIAT PERUSAHAAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA DI PT INTI (PERSERO) BANDUNG
Penelitian yang berjudul Pengaruh Komunikasi Interpersonal Pimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada Divisi Sekretariat Perusahaan dan Sumber Daya Manusia Di PT. INTI (Persero) Bandung mengangkat tiga permasalahan penting, yaitu 1) Bagaimana tingkat efektifitas komunikasi interpersonal pimpinan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2007-01-10.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian yang berjudul Pengaruh Komunikasi Interpersonal Pimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada Divisi Sekretariat Perusahaan dan Sumber Daya Manusia Di PT. INTI (Persero) Bandung mengangkat tiga permasalahan penting, yaitu 1) Bagaimana tingkat efektifitas komunikasi interpersonal pimpinan, 2) Bagaimana gambaran mengenai tingkat kepuasan kerja karyawan dan 3) Adakah pengaruh komunikasi interpersonal pimpinan terhadap kepuasan kerja karyawan. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitis, dengan pendekatan kuantitatif. Yang menjadi populasi dan sampel yaitu karyawan Pada Divisi Sekretariat Perusahaan Dan Sumber Daya Manusia DI PT. INTI (Persero) Bandung. Teknik pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner (angket) terhadap 44 responden, observasi, wawancara selanjutnya untuk menunjang pengolahan data penulis melakukan studi kepustakaan sebagai landasan teori. Dari hasil analisis data diperoleh persamaan regresi dengan menggunakan korelasi product moment diperoleh hasil koefisien korelasi sebesar 0,326. Apabila angka tersebut dikorelasikan dengan tabel batas nilai korelasi, maka angka tersebut berada pada kategori "rendah", yaitu terletak pada daerah 0,21 - 0,40. Sedangkan untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya digunakan koefisien determinasi yang menunjukkan bahwa kepuasan kerja karyawan dipengaruhi oleh komunikasi interpersonal pimpinan sebesar 10,60%, sedangkan selebihnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Selanjutnya berdasarkan hasil pengujian hipotesis menunjukkan hasil Fhitung = 4,637 sedangkan dalam Ftabel dengan tingkat kesalahan α = 0,05 dan dk reg b/a = 1 dan dk res = n - 2 = 38 didapat nilai yakni Fhitung > Ftabel (4,637 > 4,10). Maka dapat disimpulkan bahwa "Semakin efektif komunikasi interpersonal pimpinan maka semakin tinggi kepuasan kerja karyawan", diterima. Berdasarkan hasil penelitian, penulis menyarankan upaya untuk meningkatkan komunikasi antara pimpinan dengan karyawan maka hal yang harus diperhatikan adalah pimpinan hendaknya lebih mampu dalam menempatkan dirinya terhadap peranan/posisi karyawan, berusaha berdiskusi dengan karyawannya, karena karyawan pasti merasakan segan apabila ingin berdiskusi dengan pimpinan dan pimpinan lebih memberikan perhatian kepada para karyawan, apalagi jika karyawan sedang mengalami kesulitan. Untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan pihak perusahaan hendaknya: memberikan kebijakan promosi yang lebih kompetitif dan adil dalam promosi jabatan dan lebih mengutamakan prestasi yang dimiliki oleh karyawan. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/92863/4/s_pe_032862_title.pdf http://repository.upi.edu/92863/3/s_pe_032862_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/92863/2/s_pe_032862_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/92863/1/s_pe_032862_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/92863/1/s_pe_032862_bibliography.pdf |