PENGARUH METODE PENUGASAN TERHADAPHASIL BELAJAR SISWA(Suatu Penelitian Kuasi Eksperimen Pada Mata Pelajaran PKndi SMA Laboratorium UPI Bandung)

Dalam mata pelajaran PKn yang sarat dengan konsep, dimulai dengan konsep yang sederhana sampai konsep yang lebih kompleks, sangatlah diperlukan pemahaman yang benar terhadap konsep dasar yang membangun konsep tersebut. Banyaknya konsep dalam pelajaran PKn merupakan salah satu mata pelajaran yang kur...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Anne Asriyani, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-07-09.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Dalam mata pelajaran PKn yang sarat dengan konsep, dimulai dengan konsep yang sederhana sampai konsep yang lebih kompleks, sangatlah diperlukan pemahaman yang benar terhadap konsep dasar yang membangun konsep tersebut. Banyaknya konsep dalam pelajaran PKn merupakan salah satu mata pelajaran yang kurang diminati bagi siswa saat ini, sehingga berpengaruh pada hasil belajar siswa. Padahal saat ini berbagai metode pembelajaran telah dikembangkan dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa, salah satunya adalah metode penugasan membuat peta konsep. Metode penugasan membuat peta konsep ini mempunyai kelebihan, sehingga penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh metode penugasan peta konsep terhadap hasil belajar siswa. Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan penelitian adalah sebagai berikut, pertama, bagaimanakah hasil tes siswa sebelum menggunakan metode penugasan. Kedua, apakah ada perbedaan hasil tes siswa setelah menggunakan metode penugasan peta konsep pada kelas eksperimen dengan kelas kontrol yang tidak menggunakan metode penugasan peta konsep. Dan yang ketiga, bagaimana perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen yang menggunakan metode penugasan peta konsep dan kelas kontrol yang tidak menggunakan metode penugasan peta konsep. Teori yang menjadi acuan adalah teori Ausebel yang menyatakan "Keberhasilan Siswa sangat ditentukan oleh kebermaknaan bahan ajar yang dipelajari". Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode kuasi eksperimen di SMA Laboratorium UPI Bandung. Adapun responden yang diambil sebagai sampel data dalam penelitian ini yaitu siswa kelas X-F sebanyak 38 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas X-E sebanyak 38 orang sebagai kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa sebelum dilakukan kegiatan pembelajaran pada kelas eksperimen dan kelas kontrol, dari pengujian hipotesis pada taraf signifikan 5% dimana Ha diterima dan H0 ditolak (tHitung= 3,746 dan tTabel= 1,697). Terdapat pula perbedaan hasil belajar siswa setelah dilakukan kegiatan pembelajaran pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan Ha diterima dan H0 ditolak (tHitung= 3,746 dan tTabel= 1,697). Selain itu, terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol, dengan Ha diterima dan H0 ditolak (tHitung=3, 746 dan tTabel= 1,697), dimana hasil belajar siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol. Penggunaan metode penugasan peta konsep dapat meningkatkan hasil belajar siswa, dibandingkan dengan metode konvensional. Dengan demikian, penggunaan metode penugasan peta konsep dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif metode dalam kegiatan pembelajaran.
Item Description:http://repository.upi.edu/93018/1/s_pkn_050153_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/93018/2/s_pkn_050153_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/93018/3/s_pkn_050153_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/93018/4/s_pkn_050153_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/93018/5/s_pkn_050153_bibliography.pdf