HUBUNGAN PENGENDALIAN INTERN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN EFEKTIVITAS PROSES PRODUKSI PADA PTPN VIII UNIT PENGOLAHAN KEBUN SEDEP PANGALENGAN KAB. BANDUNG

Bagi perusahaan manufaktur mengolah bahan baku menjadi produk jadi dengan kualitas yang baik merupakan hal yang penting dalam menghadapi persaingan global. Untuk mengolah bahan baku menjadi produk jadi diperlukan proses produksi yang lancar. Proses produksi yang berjalan dengan lancar akan meningkat...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Risna Oktavianny, - (Author)
Format: Book
Published: 2007-01-19.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Bagi perusahaan manufaktur mengolah bahan baku menjadi produk jadi dengan kualitas yang baik merupakan hal yang penting dalam menghadapi persaingan global. Untuk mengolah bahan baku menjadi produk jadi diperlukan proses produksi yang lancar. Proses produksi yang berjalan dengan lancar akan meningkatkan pendapatan perusahaan. Dalam proses produksinya, perusahaan membutuhkan ketepatan perhitungan dalam pengadaan bahan bakunya, oleh karena iu perusahaan membutuhkan pengendalian persediaan bahan baku, sehingga bahan baku yang nantinya akan diproses tidak mengalami penurunan kualitas maupun kuantitas dan proses produksi yang dijalankan perusahaan akan efektif dan menghasilkan produk sesuai dengan standar yang telah ditetapkan perusahaan. Penelitian ini dilakukan di PTPN VIII Unit Pengolahan Kebun Sedep Pangalengan Kabupaten Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, penyebaran angket, wawancara dan studi dokumentasi dan ditunjang pula dengan studi kepustakaan. Setelah data terkumpul kemudian diolah dan dianalis menggunakan Korelasi Rank Spearman sehingga diperoleh suatu kesimpulan yang menunjukan suatu hubungan yang positif antara pengendalian intern persediaan bahan baku dengan efektivitas proses produksi. Berdasarkan analisis data diketahui bahwa hubungan pengendalian intern persediaan bahan baku dengan efektivitas proses produksi diperoleh angka sebesar 0.797, setelah dikonsultasikan dengan tabel batas nilai korelasi angka tersebut berada pada kategori tinggi yaitu berada pada skala 0,600-0,799. Selanjutnya berdasarkan uji hipotesis diperoleh thitung = 9,139 sedangkan ttabel N= 50 dengan derajat kebebasan (dk) N-2 = 50 - 2 = 48, diperoleh nilai 2,012 maka thitung=9,139>ttabel=2,012. Dengan demikian berarti Ho ditolak artinya hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yaitu "Terdapat hubungan yang signifikan antara pengendalian intern persediaan bahan baku dengan efektivitas proses produksi, dapat diterima".
Item Description:http://repository.upi.edu/93122/3/s_pe_032705_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/93122/4/s_pe_032705_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/93122/2/s_pe_032705_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/93122/1/s_pe_032705_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/93122/5/s_pe_032705_bibliography.pdf