TERANG REDUPNYA INDUSTRI LAMPU GENTUR(Kajian terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Warungkondang Cianjur 1990-2009)
Industri kerajinan lampu Gentur merupakan sebuah industri kecil atau industri rumah tangga yang memproduksi berbagai bentuk dan motif lampu hias yang terbuat dari kaca dan dilapisi oleh bahan kuningan. Produk ini kebanyakan di pasarkan di luar negeri, dan yang paling digemari dan paling sering di ek...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2010-10-18.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Industri kerajinan lampu Gentur merupakan sebuah industri kecil atau industri rumah tangga yang memproduksi berbagai bentuk dan motif lampu hias yang terbuat dari kaca dan dilapisi oleh bahan kuningan. Produk ini kebanyakan di pasarkan di luar negeri, dan yang paling digemari dan paling sering di ekspor dengan jumlah yang besar adalah produk lampu Gentur dengan motif Maroko. Kerajinan lampu Gentur ini pertama kali dibuat oleh seorang sesepuh dari Kampung Gentur yang bernama Aki Muksin. Lahirnya kerajinan lampu Gentur ini tidak dapat dipisahkan dari keberadaan pondok pesantren yang dipimpin oleh Alm. Mama Ajengan Satibi. Lampu Gentur ini telah dibuat di Kampung Gentur sejak tahun 1918. Bermula dari kebutuhan akan penerangan bagi para santri pada waktu mengaji di malam hari. Mama Ajengan Satibi sebagai pimpinan pondok pesantren menginginkan sebuah lampu yang praktis, mudah dibawa dan tahan terhadap cuaca. Kemudian pada akhirnya masyarakat Cianjur menyebut lampu yang dibuat di Gentur tersebut dengan istilah lentera Gentur atau lampu Gentur. Dikarenakan permintaan akan lentera hias ini semakin banyak, mengakibatkan sebagian masyarakat Gentur tergerak hatinya untuk ikut menjadi perajin lentera. Hal ini membuat sebagian besar masyarakat di Desa Jambudipa Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur beralih profesi menjadi pekerja di industri kerajinan lampu Gentur. Sebagian besar para perajin adalah ibu rumah tangga, remaja dan petani serabutan, mereka mengerjakan kerajinan tersebut di rumah masing-masing. Berkembangnya industri lampu Gentur merupakan suatu lahan mata pencaharian baru dalam kondisi sosial ekonomi masyarakat, meskipun upah yang ditawarkan di bawah UMR, tetapi masyarakat sekitar bisa mendayagunakan kesempatan ini dengan baik. Hal ini memperlihatkan adanya dinamika masyarakat yang banyak beralih pekerjaan dari sektor agraris ke industri. Seperti yang kita ketahui pengalihfungsian mata pencaharian dari agraris ke industri menimbulkan suatu perubahan adat kebiasaan dan perubahan kondisi sosial ekonomi masyarakat begitu pula yang terjadi di Desa Jambudipa Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/93402/1/s_sej_053949_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/93402/2/s_sej_053949_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/93402/3/s_sej_053949_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/93402/4/s_sej_053949_chapter5.pdf |