PENGARUH TINGKAT LAYANAN AKADEMIK DAN LAYANAN KEMAHASISWAAN TERHADAP KETERAMPILAN SOSIAL : Survey pada Mahasiswa Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial /STKS Bandung

Penelitian ini bermula dari permasalahan rendahnya keterampilan sosial (social skill) mahasiswa STKS Bandung. Keterampilan sosial merupakan kemampuan yang lahir dari hasil proses pembelajaran yang berlangsung secara kontinyu dan melingkupi setiap lingkungan kehidupan individu. Pendidikan tidak hanya...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Muhyidin, Ujang (Author)
Format: Book
Published: 2012-10-23.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini bermula dari permasalahan rendahnya keterampilan sosial (social skill) mahasiswa STKS Bandung. Keterampilan sosial merupakan kemampuan yang lahir dari hasil proses pembelajaran yang berlangsung secara kontinyu dan melingkupi setiap lingkungan kehidupan individu. Pendidikan tidak hanya mendidik aspek intelektual dan kompetensi profesional, tetapi perlu membangun keterampilan sosial para peserta didiknya. Proses belajar mahasiswa pada prinsipnya melibatkan dosen, perangkat administrasi, fasilitas fisik dan sebagainya. Apabila mutu dan jumlah dosen baik, perangkat administrasi, fasilitas fisik dan penunjang lainnya bagus, maka hasil pembelajaran akan baik. Layanan utama dalam proses pembelajaran terdiri atas layanan akademik (kurikuler) dan layanan kemahasiswaan (ekstra-kurikuler). Layanan akademik meliputi : layanan dosen, staf, media pembelajaran, perpustakaan, kurikulum dan laboratorium. Layanan kemahasiswaan meliputi; kegiatan organisasi mahasiswa, kesenian, keagamaan dan olah raga. Hasil pengamatan pada kedua layanan ini rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tingkat layanan akademik dan layanan kemahasiswaan terhadap keterampilan sosial mahasiswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui angket, dan analisis data kuantitatif. Populasi penelitian adalah mahasiswa STKS Bandung, penentuan sampel menggunakan teknik stratified proportional random sampling, jumlah sampel 138 mahasiswa. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa angket, dan teknik pengujian hipotesis menggunakan analisis korelasi pearson product moment dan korelasi ganda. Prosedur penelitian penulis tempuh melalui beberapa tahap yaitu observasi lapangan secara intensif, kemudian menentukan populasi dan sampel penelitian, selanjutnya menyusun dan mengembangkan instrumen melalui uji coba instrumen, berikutnya proses penelitian meliputi pengumpulan dan pengolahan data, kemudian menganalisis dan menginterpretasi data. Hasil penelitian menunjukkan 1). Tingkat layanan akademik dan layanan kemahasiswaan berpengaruh positif terhadap keterampilan sosial mahasiswa 2). Tingkat layanan akademik berpengaruh positif terhadap keterampilan sosial mahasiswa, 3). Tingkat layanan kemahasiswaan berpengaruh positif terhadap keterampilan sosial mahasiswa. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa semakin baik layanan akademik dan layanan kemahasiswaan diberikan kepada mahasiswa, maka semakin baik pula keterampilan sosial yang dimiliki para mahasiswa. Sebagai rekomendasi dari hasil penelitian ini yaitu diharapkan pimpinan STKS meningkatkan layanan akademik dan layanan kemahasiswaan kepada mahasiswa, dan para dosen serta staf memberikan teladan dalam bersikap, berucap dan berperilaku agar dapat meningkatkan keterampilan sosial mahasiswa.Kata Kunci : Layanan akademik, Layanan kemahasiswaan, dan keterampilan sosial (social skill)
Item Description:http://repository.upi.edu/9379/1/t_ips_1009654_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/9379/2/t_ips_1009654_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/9379/4/t_ips_1009654_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/9379/3/t_ips_1009654_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/9379/5/t_ips_1009654_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/9379/6/t_ips_1009654_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/9379/7/t_ips_1009654_bibliography.pdf