STUDI PELAKSANAAN PROGRAM PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) DI SMK NEGERI 1 KOTA CIREBON
Prakerin (Praktek Kerja Industri) merupakan suatu kegiatan pendidikan, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan didunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan dengan kompetensi (kemampuan) siswa sesuai bidangnya. Tetapi pada kenyataan di lapangan pelaksanaan Prakerin tidak luput dari masa...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2012-10-24.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Prakerin (Praktek Kerja Industri) merupakan suatu kegiatan pendidikan, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan didunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan dengan kompetensi (kemampuan) siswa sesuai bidangnya. Tetapi pada kenyataan di lapangan pelaksanaan Prakerin tidak luput dari masalah dan kendala yang sering didapati oleh industri di lapangan, seperti (1) ketidaksesuaian antara latar belakang disiplin ilmu siswa dengan praktek kerja, (2) adanya proses penyesuaian diri oleh siswa pada tahap awal, dan (3) monitoring dari sekolah masih relatif kurang. Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan penelitian metode deskriptif kualitatif. Penelitian kualitatif adalah sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa yang melaksanakan prakerin, guru pembimbing prakerin, kepala sekolah, dan siswa peserta prakerin. Sedangkan obyek penelitian adalah siswa SMKN 1 Cirebon dan DU/DI tempat prakerin. Hasil penelitian didapatkan pada pada tahap persiapan dinilai sudah cukup baik. Hal ini terbukti dengan adanya dua tahap yang terorganisir sebelum pelaksanaan Prakerin siswa SMK Negeri 1 Cirebon yaitu tahap perencanaan dan tahap persiapan yang telah terjadual. Pada tahap pelaksanaan praktek kerja industri SMKN 1 Cirebon siswa sudah cukup baik, hal ini hasil pengamatan penulis selama di tempat siswa prakerin. Siswa mengikuti arahan dan instruksi dari pembimbing industri. Serta dari hasil prosentase observasi pelaksanaan prakerin dihasilkan prosentase sebesar 72,50 % materi yang disampaikan di sekolah telah dilaksanakan di Dunia Industri atau Dunia Usaha. Sedangkan sisanya sebesar 27,50 % tidak dilaksanakan. Artinya dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan prakerin sudah baik. Ini terbukti dengan materi materi yang yang disampaikan di sekolah sudah ada yang dilaksanakan di industri. Pada tahap penilaian yaitu pembuatan laporan Prakerin yang akan disidangkan pada ujian lisan. Yang nantinya dituangkan pada sertifikat Prakerin. Komposisi nilai atau prosentase nilai yaitu nilai dari tempat prakerin (DU/DI) sebesar 60% dan dari pihak SMKN 1 Cirebon berupa nilai hasil sidang sebesar 40%. Dari hasil nilai akhir prakerin yaitu penggabungan nilai dari Industtri dan Sekolah dihasilkan nilai rata-rata sebesar 63,86, nilai ini menujukan angka yang cukup baik. Kata kunci : Siswa, Dunia Usaha, Dunia Industri, Prakerin |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/93821/1/s_tm_0808875_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/93821/2/s_tm_0808875_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/93821/3/s_tm_0808875_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/93821/4/s_tm_0808875_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/93821/5/s_tm_0808875_bibliography.pdf |