KONTRIBUSI METODE RUMAH QURANI TERHADAP PENGEMBANGAN KOMPETENSI DASAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN AL QURAN

Penelitian ini di latar belakangi dengan adanya kesenjangan antara kondisi ideal dan fakta di lapangan. Berdasarkan pada UU SISDIKNAS (No 20 tahun 2003) bahwa, Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Lik Irawan, - (Author)
Format: Book
Published: 2010-07-01.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_93953
042 |a dc 
100 1 0 |a Lik Irawan, -  |e author 
245 0 0 |a KONTRIBUSI METODE RUMAH QURANI TERHADAP PENGEMBANGAN KOMPETENSI DASAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN AL QURAN 
260 |c 2010-07-01. 
500 |a http://repository.upi.edu/93953/2/s_c0451_0607877_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/93953/2/s_c0451_0607877_chapher1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/93953/3/s_c0451_0607877_chapher2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/93953/1/s_c0451_0607877_chapher3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/93953/5/s_c0451_0607877_chapher4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/93953/3/s_c0451_0607877_chapher5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/93953/4/s_c0451_0607877_bibliography.pdf 
520 |a Penelitian ini di latar belakangi dengan adanya kesenjangan antara kondisi ideal dan fakta di lapangan. Berdasarkan pada UU SISDIKNAS (No 20 tahun 2003) bahwa, Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Tujuan yang dikembangkan adalah untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa dapat secara aktif menumbuhkembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara. Oleh karena itu pendidikan merupakan wadah untuk mewujudkan insan yang berkualitas sebagaimana yang diamanahkan UU di atas. Hal tersebut sangat cocok diterapkan pada pembelajaran Al Quran, karena Al Quran adalah pedoman hidup yang akan membimbing manusia dari kegelapan menuju cahaya terang benderang yang akan menghasilkan manusia yang cerdas secara IQ, EQ, dan SQ. Dari pengamatan di lapangan, ternyata pembelajaran Al Quran belum menyentuh tiga aspek kecerdasan tersebut melainkan hanya menyentuh aspek kognitif saja, yaitu anak hanya diajari membaca dan menghafal saja. Padahal masa anak-anak adalah masa emas (golden age) untuk meletakan dasar-dasar nilai dan mengoptimalkan potensi dirinya. Pembelajaran Al Quran yang diterapkan bersifat menoton dan tidak dapat menstimulasi kecerdasan anak. Berdasarkan hal tersebut guru harus menyiapkan metode khusus yang dapat mencapai tujuan pendidikan yang diamanahkan UU di atas. Yaitu metode yang dapat mengembangkan kompetensi dasar siswa bukan hanya dari segi kognitif saja melainkan berkembang potensinya dan berakhlak mulia. Metode Rumah Qurani adalah sebuah metode yang dirancang untuk menstimulasi semua kecerdasan siswa, diharapkan dengan metode ini siswa dapat mengembangkan potensi dirinya dan berakhlak mulia dengan nilai-nilai Al Quran. Dalam pembelajaran Al Quran dengan metode Rumah Qurani menggunakan tiga langkah pembelajaran yaitu permainan, cerita, dan isyarat tangan. Hal tersebut dikembangkan untuk mmberikan stimulasi bagi anak dan membuat pembelajaran Al Quran menjadi menyenangkan dan memberi kesan yang mendalam. Metode tersebut diadopsi dari hasil uji coba lembaga Jami'atul Quran Iran yang dapat menghasilkan anak-anak hafidz dan faham Al Quran serta mengamalkan Al Quran pada kehidupan sehari-harinya. Dari hasil penelitian di TK Babussalam menunjukan bahwa metode Rumah Qurani dapat mengembangkan kompetensi dasar siswa hingga 82% dari kompetensi yang dituangkan dalam kurikulum (2006). hal ini menunjukan bahwa metode Rumah Qurani meberikan kontribusi yang sangat berharga bagi peningkatan kualitas pendidikan. Hasil penelitian ini direkomendasikan kepada guru, untuk dapat mengembangkan model pembelajaran sesuai kreatifitasnya. Rekomendasi bagi peneliti selanjutnya untuk mengujicobakan metode ini di tempat lain. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/93953/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/93953  |z Link Metadata